Liputan6.com, Jakarta - PSSI menyampaikan ungkapan bela sungkawa atas meninggalnya kiper senior Arema FC, Achmad Kurniawan, Selasa (10/1/2017) sore tadi di Malang, Jawa Timur. Pemain yang akrab disapa AK ini wafat pada usia 37 tahun setelah berjuang dari penyakit jantung yang dideritanya.
AK sudah masuk rumah sakit sejak 29 Desember 2016 lalu. Keadaannya sempat membaik, bahkan dokter di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA), sudah melepas alat bantu medis seperti pemacu jantung.
Baca Juga
Advertisement
"Almarhum kiper yang hebat dan luar biasa, di usia 37 tahun masih sanggup bermain. Semoga almarhum mendapat tempat yang layak di sisi Allah SWT," kata Sekjen PSSI Ade Wellington, Selasa (10/1) dikutip dalam laman resmi PSSI.
Penampilan AK menuai pujian saat menggantikan adik kandungnya Kurnia Meiga di bawah mistar gawang Singo Edan dalam turnamen Torabika Soccer Championship 2016. Dia sempat tampil sebanyak 16 kali untuk Arema FC, termasuk dalam laga penutup melawan Persib Bandung, pada 18 Desember 2016.
Pada laga terakhir TSC 2016, AK sukses mengamankan gawangnya tak kebobolan hingga laga bubar. Skor berakhir 0-0 untuk Arema FC versus Persib.
Jenazah eks-kiper Persita Tangerang ini sempat disemayamkan di rumah duka daerah Singosari, Malang. Rencananya, almarhum bakal dimakamkan di Jakarta pada pagi hari WIB.
"Selamat Jalan Achmad Kurniawan...Surga Menantimu..Amin ," begitulah doa PSSI mengantarkan kepergian sang kiper.
