Liputan6.com, Jakarta Secara mengejutkan, mantan istri Mario Teguh, Aryani, mengaku pernah jadi korban kekerasan yang dilakukan oleh sang mantan suami. Pengakuan ini diungkapkannya melalui acara Deeper with Deedy, yang telah diunggah di YouTube, 13 Oktober 2016 lalu.
Sebagai pengacara Mario Teguh, Elza Syarief tak mau membenarkan apakah kliennya benar melakukan KDRT kepada sang mantan istri, juga Ario Kiswinar. Hanya saja ia mempertanyakan apa tujuan Aryani menuturkan aib seperti itu.
Baca Juga
Advertisement
"Saya juga belum ketemu MT. Tapi tujuannya untuk apa saya enggak ngerti deh mereka tuh bicara yang sudah basi," ucap Elza Syarief saat dihubungi Liputan6.com melalui sambungan telepon, Selasa (18/10/2016).
Apalagi, lewat penuturan Aryani, peristiwa kelam itu telah jadi puluhan tahun yang lalu. Karena itu, Elza Syarief bertanya-tanya, sejauh mana kebenarannya.
"Itu waktunya sudah lama, benar atau enggak kan kita juga enggak tahu," Elza Syarief menjelaskan.
Itu karena, jika pun Aryani dan Kiswinar sendiri berhasil mengumpulkan bukti atas tuduhan tindak KDRT yang dilakukan Mario Teguh, baginya itu hal yang sia-sia. Menurut Elza, itu karena kasus tersebut tak bisa lagi diproses secara hukum.
"Ya sekarang dibuktiin juga untuk apa. Diproses hukum juga sudah kedaluwarsa, enggak jelas tujuannya. Saya pikir untuk apa ditanggapin deh, entar saja," Elza Syarief mengakhiri.
