Liputan6.com, Monaco - Vadim Vasilyev tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya pada Manchester United (MU) dan Chelsea. Wakil Presiden AS Monaco itu menganggap MU dan Chelsea harus bertanggung jawab dengan penampilan Radamel Falcao yang menurun.
Falcao mengalami dua musim yang buruk di Liga Inggris. Ia hanya menyumbang empat gol di MU dan satu gol bersama Chelsea.
Baca Juga
Advertisement
Tak heran kedua klub tersebut menolak opsi permanen yang ditawarkan Monaco. Falcao pun kembali ke Monaco musim ini.
"Kedua klub di Inggris itu gagal mengembalikan performa Falcao. Saya pikir MU dan Chelsea tidak punya hasrat dan kesabaran untuk melakukannya," kata Vasilyev seperti dilansir Daily Mail.
"Jika Anda merekrut pemain setelah cedera yang cukup parah, maka butuh waktu untuk membuatnya tajam kembali. Mungkin MU dan Chelsea tidak sabar dan punya agenda lain," ujarnya menambahkan.
Menariknya, Falcao sendiri sudah mencetak dua gol dari tiga laga di Ligue1 musim ini. Tak heran Vasilyev yakin penyerang berusia 30 tahun itu bakal kembali menjadi mesin gol.
"Kami sudah tahu kualitasnya dan ini hanya masalah waktu. Anda boleh lihat Falcao musim ini bakal berbeda ketimbang Falcao ketika di Inggris," kata Vasilyev meyakinkan.
