Liputan6.com, Jakarta Bokong besar seringkali ditandai dengan mudahnya perempuan mendapat anak yang banyak. Tidak sedikit pria yang memilih pasangan yang memiliki bokong besar dengan harapan akan punya keturunan yang banyak. Tahukah pria, itu hanya mitos?
Banyak atau sedikitnya anak tidak ditentukan seberapa besar bokong wanita, melainkan faktor kesuburan dari perempuan itu sendiri.
Baca Juga
Advertisement
"Apakah perempuan itu ovulasi, kemudian apakah perempuan kandungannya sehat, saluran telur tidak tersumbat, dan juga pasangannya. Apakah kualitas, jumlah, dan gerakan spermanya normal," kata dr Boyke Dian Nugraha, SpOG, MARS, pemilik channel Boykepedia di Vidio.com dikutip Selasa (24/5/2016)
Boleh-boleh saja memilih perempuan dengan bokong besar. Hanya saja, kata dia, jangan berpikiran kalau akan mendapat anak yang banyak. Kecuali, jika perempuan yang bokongnya besar itu dikaitkan dengan proses persalinan yang lebih mudah.
"Persalinan mudah karena panggulnya besar. Ketika melahirkan tidak terjadi panggul sempit. Kalau itu, memang benar. Ketika menemukan perempuan hamil memiliki bokong besar, dokter akan mengatakan untuk melahirkan normal saja. Keuntungannya di situ, bukan dikaitkan dengan kesuburan dan banyak anak," ujar Boyke menambahkan.
