Liputan6.com, Jakarta - Ketua MPR Zulkifli Hasan hari ini berkunjung ke kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) di Cawang, Jakarta Timur.
Zulkifli mengatakan, seharusnya BNN semakin diperkuat seperti halnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), baik dari sisi infrastruktur maupun sumber daya manusia (SDM). Sebab, Indonesia sudah masuk dalam kategori darurat narkoba.
"Ancaman narkoba semakin besar, kini siapa pun bisa kena, mungkin kita. Kalau perlu BNN ini diperkuat seperti KPK," kata Zulkifli Hasan di Gedung BNN, Cawang, Jakarta Timur, Jumat (4/3/2016).
Zulkifli menjelaskan, berdasarkan laporan yang ia terima dari Kepala BNN Komisaris Jenderal Budi Waseso, lembaga tersebut masih memiliki beberapa kekurangan. Selain dari segi anggaran, BNN juga masih kekurangan SDM.
Baca Juga
Advertisement
"Jadi ibaratnya BNN nih mau tempur dengan raksasa tapi senjatanya kecil, ya mana bisa. Di BNN kata Pak Budi juga jajaran di atasnya hanya eselon I," Sebut dia.
Maka itu, Ketua Umun Partai Amanat Nasional (PAN) ini berjanji akan berkomunikasi dengan pihak terkait perihal kekurangan BNN. Sebab, dengan semakin kuatnya BNN dari segi infrastruktur, anggaran, dan SDM, akan semakin kecil kendala dalam memberantas narkoba.
"Nanti saya akan berbicara dengan pihak-pihak yang berkepentingan, sudah harus ini didukung BNN ini," tandas Zulkifli.
Dalam kunjungan tersebut, Zulkifli didampingi Wakil Ketua MPR E E Mangindaan dan Hidayat Nur Wahid, serta Ketua Fraksi PPP di MPR Irgan Chairul Mahfis.
*** Saksikan Live Gerhana Matahari Total, Rabu 9 Maret 2016 di Liputan6.com, SCTV dan Indosiar
pukul 06.00-09.00 WIB. Klik di sini.
