Liputan6.com, Solo - Skuat Persija Jakarta dibubarkan setelah gagal melaju ke semifinal Piala Jenderal Sudirman 2015. Presiden Persija, Ferry Paulus, telah menyampaikan hal itu kepada para pemain dan staf pelatih.
Menurut Pelatih Persija Jakarta, Bambang Nurdiansyah, pembubaran diumumkan usai pertandingan melawan Semen Padang, Minggu (20/12/2015). Ferry tidak lupa mengucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh pemain dan ofisial tim selama tampil di Piala Jenderal Sudirman 2015.
Advertisement
"Semalam setelah pertandingan, manajemen bilang kepada kami kalau Persija untuk sementara waktu dibubarkan," ucap Bambang Nurdiansyah kepada Liputan6.com, Senin (21/12/2015).
"Yang bilang itu Pak Ferry secara langsung. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada kami semua," sambung mantan pelatih Persita Tangerang itu.
Langkah Persija di Piala Jenderal Sudirman terhenti di babak 8 besar. Macan Kemayoran angkat koper meski berhasil mengalahkan Semen Padang di laga terakhir Grup D, Minggu (20/12/2015).
Tampil di Stadion Manahan Solo, Persija sebenarnya berhasil memaksa Semen Padang bermain imbang 2-2 sepanjang babak normal. Dalam duel ini, Semen Padang sempat unggul lewat James Koko Lomell dan Hendra Bayauw, namun dibalas lewat sepasang gol, Emmanuel Kenmogne.
Macan Kemayoran memenangkan babak penalti ini dengan skor 4-3. Namun tambahan dua poin, tak mampu menyelamatkan Macan Kemayoran. Dengan 5 poin Persija finis di posisi ketiga Grup D.
Ini merupakan kegagalan kedua Persija di dua turnamen terakhir. Sebelumnya, Macan Kemayoran juga gagal mengukir prestasi di turnamen Piala Presiden 2015. Usai Piala Jenderal Sudirman, Persija berniat mengikuti dua turnamen di tahun 2016, yakni Marah Halim Cup dan Gubernur Kaltim. (*)
