Sering Nonton Film Porno, Bikin Remaja Suka Posting Foto Vulgar

Sering menonton film porno membuat remaja suka memposting foto vulgar diri mereka sendiri.

oleh Liputan6 diperbarui 03 Des 2015, 16:00 WIB
Bintang porno dan penari striptis diketahui menjual konten pornografi yang mereka buat dalam bentuk foto dan video pendek melalui Snapchat.

Liputan6.com, Jakarta Terlalu sering menonton video porno atau materi eksplisit lainnya di televisi mampu merangsang remaja usia 13 sampai 17 tahun untuk memproduksi dan berbagi gambar vulgar diri mereka sendiri ke media sosial, kata peneliti dari San Diego, California, Amerika Serikat.

"Profesional kesehatan mental harus menilai pola menonton remaja untuk membantu mengidentifikasi perilaku berisiko yang mungkin saja bisa mereka perbuat," kata Brenda K Wiederhold dari Interactive Institute dikutip dari situs Times of India, Kamis (3/12/2015)

Untuk mendapatkan hasil yang pasti, Laura Vandebosh, Johanna Van Ooesten dan Jochen Peter dari University of Amsterdam di Belanda melakukan penelitian lanjutan, melihat hubungan antara paparan pornografi internet dan konten yang mereka punya di sosial medisi.

Rupanya para peneliti tidak menemukan adanya hubungan antara paparan konten pornografi dan kecenderungan mengunggah gambar tidak senonoh miliki diri mereka sendiri di media sosial.

Tapi hasil yang telah dilaporkan ke dalam jurnal Cyberpsychology, Behaviour, Social Networking dapat digunakan sebagai tindak pencegahan sekaligus mengajarkan para remaja berperilaku sopan dan bijaksana di ranah media sosial.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya