Liputan6.com, Jakarta Sriwijaya FC mengawali laga perdana di Grup A Piala Jenderal Sudirman dengan menang tipis 1-0 atas Sriwijaya FC. Padahal Laskar Wong Kito memiliki banyak peluang emas, tapi hanya satu yang mampu dikonversi menjadi gol.
Asisten Pelatih Sriwijaya FC, Hartono Ruslan, mengatakan laga awal selalu menjadi pertandingan yang sulit. Apalagi anak asuhnya datang ke Malang dengan persiapan yang kurang optimal.
“Ini pertandingan pertama kami. Di setiap pertandingan awal selalu berjalan sulit. Tapi para pemain sudah tampil maksimal,” kata Ruslan usai pertandingan di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Kamis (19/11/2015).
Baca Juga
- Termakan Omongan, Iwan Setiawan Mundur dari PBFC
- Pasca-Teror Paris, Pengamanan El Clasico Dipertebal 2 Kali Lipat
Advertisement
Para pemain Persegres Gresik United sendiri dinilai tampil disiplin menjaga lini belakang pertahanannya. Mereka menerapkan garis pertahanan rendah saat penyerang Sriwijaya FC mendekat. Hal itu mengakibatkan lini serang Sriwijaya FC tak mampu memaksimalkan sejumlah peluang yang dimilikinya.
“Pemain Gresik tampil disiplin. Mungkin mereka termotivasi lebih di pertandingan ini,” ucap Ruslan.
Ia juga mengakui persiapan SFC untuk laga ini kurang maksimal. Banyak pemain yang baru bergabung 4 hari sebelum tim tiba di Malang. Hal ini membuat feeling ball pemain sedikit hilang. Dampaknya, penyelesaian akhir kurang optimal.
“Finishing pemain sedikit berkurang, sentuhan bola juga sedikit hilang. Tapi kami mensyukuri hasil pertandingan ini.” (Rco/Bog)**