Anak Dimarahi Guru, Orangtua Siswa di Lamongan `Mengamuk`

Merasa anaknya diperlakukan kasar, salah seorang wali murid SD di Lamongan marahi guru.

oleh Liputan6 diperbarui 17 Okt 2015, 02:27 WIB
Merasa anaknya diperlakukan kasar, salah seorang wali murid SD di Lamongan marahi guru.

Liputan6.com, Lamongan - Merasa anaknya diperlakukan kasar, seorang wali murid SD di Sukodadi, Lamongan, Jawa Timur memarahi guru. Orangtua ini kesal karena anaknya trauma dan tak mau pergi ke sekolah.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Jumat (16/10/2015), S, orangtua murid AL, siswa kelas 1 itu memarahi guru anaknya.

Ia tidak terima anaknya dimarahi saat ujian semester ganjil di dalam ruangan kelas.

Sementara, seorang guru lainnya mencoba menenangkan S. Bahkan guru ini meminta maaf kepada S atas perlakukan rekannya.

Kekesalan S semakin memuncak karena anaknya sekarang tidak mau bersekolah. Emosi S akhirnya bisa diredam setelah kepala sekolah ikut mendamaikan suasana.

Namun Sulis berencana akan memindahkan anaknya ke sekolah lain, agar anaknya kembali mau bersekolah dan belajar. (Nda/Rmn)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya