Liputan6.com, Jakarta - Konami, perusahaan game ternama asal Jepang, dikabarkan akan berhenti memproduksi game konsol. Hal ini dipastikan setelah ada laporan perusahaan mengenai beberapa judul game yang dibatalkan pengembangannya.
Dikutip dari laman Wired, Selasa (22/9/2015), langkah ini dilakukan Konami menyusul perpecahannya dengan Hideo Kojima, pengembang Metal Gear Solid dan keluarnya Julien Merceron, Technology Director Konami.
Putusnya hubungan kerja sama Konami dan Hideo Kojima mengakibatkan dibatalkannya pengembangan seri terbaru dari game Silent Hills serta Metal Gear Solid.
Selain itu, keputusan presiden Konami, Hideki Hayakawa, yang merubah fokus utama perusahaan ke arah pengembangan mobile game menjadi salah satu alasan Konami memutuskan untuk menghentikan pengembangan game konsolnya. Mengingat biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi game konsol dapat dikatakan cukup besar.
Ditambah sumber pemasukan terbesar Konami saat ini bukan hanya berasal dari penjualan game-game konsol, melainkan mobile game, bisnis pachinko, dan game arcade, serta jaringan klub fitnes di Jepang.
Meskipun demikian, ternyata tidak semua game konsol Konami akan dihentikan pengembangannya. Salah satunya adalah game sepakbola, Pro Evolution
Soccer, yang dipastikan masih akan terus dilanjutkan mengingat kepopulerannya di Jepang maupun luar Jepang.
(dam/cas)
Advertisement
