Liputan6.com, Jakarta - Dalam mengembangkan suatu produk, pabrikan otomotif nasional biasanya membuat sebuah platform yang bisa diterapkan ke berbagai model kendaraan. Tentunya, ini untuk menjawab segala kebutuhan dari konsumen.
Untuk konsumen Indonesia, mereka umumnya menginginkan kendaraan yang relatif terjangkau. Namun aspek lain yang tak kalah penting adalah fungsionalitasnya.
Karakter konsumen dalam negeri bisa dibilang unik. Sebelum beli kendaraan, mereka turut mempertimbangkan berapa banyak orang yang bisa diakomodir sekali jalan. Idealnya, ayah, ibu, anak, dan cucu bisa masuk sekaligus. Bahkan, kita masing-masing punya pengalaman naik sebuah kendaraan dengan 10 penumpang, bukan?
Tak heran, mobil berkonfigurasi tujuh penumpang punya pasar yang cukup gemuk. Kondisi ini membuat pabrikan putar otak. Solusinya, mereka menyediakan opsi atau model 7-penumpang yang dikembangkan dari platform kendaraan berkapasitas 5-penumpang.
Nah, berikut ini adalah mobil-mobil yang dikembangkan menjadi 7-penumpang yang berhasil dirangkum Liputan6.com:
Advertisement
1. Datsun Go - Go+
Daftar pertama mobil yang dibangun dalam varian 5 dan 7 penumpang adalah Datsun Go dan Datsun Go+. Kedua model ini sama-sama bermain di segmen Low Cost Green Car (LCGC)
MPV ini dibangun dengan platform dan fitur yang sama dengan Datsun Go. Namun begitu, Datsun Indonesia menghadirkan Go+ dengan kapasitas angkut lebih banyak hingga tujuh penumpang. Perbedaan antara keduanya adalah terdapat tambahan kursi di baris ketiga untuk dua orang untuk model Go+
Untuk kawasan DKI Jakarta, Datsun Indonesia memasarkan Go+ untuk yang termurah dihargai Rp 92,85 juta dan yang termahal Rp 115 juta. Sementara itu, Datsun Go dilepas Rp 103,65 - 107,55 juta.
Next
2. Honda Brio - Mobilio
Honda Brio menjadi hatchback yang dipasarkan dengan harga cukup kompetitif dan mendapat respons positif dari konsumen.
Namun demikian, Brio yang hanya memiliki kapasitas angkut 5 penumpang tentu kurang dilirik konsumen Indonesia yang sangat mencintai mobil 7-penumpang. Oleh karena itu, Honda lantas mengembangkan platform Brio untuk model baru yang mengakomodir hingga 7 penumpang sesuai kebutuhan konsumen Tanah Air.
Adalah Mobilio, versi 7-penumpang dari Brio. Selain menyuguhkan tiga baris kursi, Honda melakukan beberapa improvement seperti AC double blower dan ruang kabin yang lebih lapang dengan jarak antar kursi depan dan belakang yang longgar.
Agar semakin bertenaga, Honda juga tak luput menjejali kap Mobilio dengan mesin 1.5-liter. Sementara itu, Brio hanya didukung mesin 1,2 liter.
Honda Mobilio dipasarkan dengan harga termurah Rp 176,5 juta dan yang termahal Rp 217,5 juta. Sementara itu, Brio Satya paling bawah yaitu Tipe A dilepas Rp 114,9 juta, sedangkan yang paling tinggi yaitu tipe E (AT) dipasarkan Rp 157,6 juta.
Advertisement
Next
3. Toyota Rush - Daihatsu Terios
Meskipun berbeda merek, sejatinya kedua mobil ini diproduksi oleh pabrik yang sama milik PT Astra Daihatsu Motor. Keduanya pun dibangun dalam 1 platform.
Adapun perbedaan keduanya terdapat pada kapasitas angkut penumpang. Daihatsu Terios sedari pabrik telah diciptakan dengan kapasitas untuk 7-penumpang, sedangkan pada Toyota Rush hanya untuk 5 penumpang.
Dalam website resmi PT Toyota Astra Motor dijelaskan jika Rush juga bisa dibuat untuk 7-penumpang. Caranya, dengan menambahkan kursi di baris ketiga yang menjadi fitur opsional.
Baik Toyota Rush maupun Daihatsu Terios didukung mesin berkapasitas 1,5 liter VVTi.
Saat diluncurkan pada Maret 2015 lalu, New Daihatsu Terios dibanderol mulai dari Rp 186,9 juta hingga Rp 243,2 juta On the Road Jakarta. Sementara itu, Toyota Rush dilepas dengan harga mulai dari Rp 228,7 juta sampai dengan Rp 252,25 juta.
