5 Alasan Harus ke Pameran Adiwastra Nusantara 2015

Sesuai katanya, artinya adalah pameran kain-kain yang elok dari seluruh nusantara. Jadi Indonesia tidak hanya mempunyai kain batik

oleh Karmin Winarta diperbarui 12 Mar 2015, 12:46 WIB
Sesuai katanya, artinya adalah pameran kain-kain yang elok dari seluruh nusantara. Jadi Indonesia tidak hanya mempunyai kain batik

Citizen6, Jakarta Adi artinya elok, unggul, utama. Wastra  artinya kain.  Sesuai katanya, artinya adalah pameran  kain-kain yang elok dari seluruh nusantara. Jadi Indonesia tidak hanya mempunyai kain batik, namun ada juga tenun, rajut dan jumputan.

Para pecinta budaya, khususnya kain-kain tradisional nusantara akan dimanjakan oleh pameran yang berlangsung mulai 11-15 Maret 2015. Bertempat di Jakarta Convention Center (JCC) ratusan booth dari seluruh Indonesia memamerkan karya para maestro yang sungguh memukau.

Berikut 6 alasan kenapa pameran Adiwastra Nusantara ini harus dikunjungi.

1.    Berkunjung ke sebuah pameran adalah sebuah pengalaman baru yang unik. Di pameran kain nusantara ini, para pengunjung bisa mengisi akhir pekan dengan keluarga. Apalagi jika selama ini menghabiskan libur hanya ke mal. Pameran kain ini bisa dijadikan alternatif yang menarik, karena tempatnya cukup nyaman dan ada fasilitas tempat makan.

Foto dok. Liputan6.com

 
2.    Siapapun yang berkunjung ke pameran ini akan memperoleh informasi yang cukup lengkap mengenai sejarah batik, mulai dari penciptanya, juga tentang makna motif-motif yang ada pada selembar kain batik atau tenun. Setiap motif dalam selembar kain tenun atau batik adalah sebuah filosofi hidup yang mengajarkan bagaimana sebaiknya menjalani kehidupan sekarang ini.

Foto dok. Liputan6.com


3.     Indonesia sebenarnya adalah negara yang menyimpan kekayaan budaya yang luar biasa. Hanya saja masih sedikit warga yang mengetahuinya. Dengan datang ke pameran ini, kita akan memahami lebih dekat bahwa orang-orang Indonesia adalah orang-orang yang super kreatif, para pencipta yang lebih keren dibandingkan dengan negara-negara lain. Dengan mengetahui semua itu, pengunjung akan lebih mencintai dan mengagumi budaya sendiri, tidak membangga-banggakan budaya negara lain.

Foto dok. Liputan6.com


4.     Selain pameran, di acara ini juga ada talk show dan juga demonstrasi langsung pembuatan kain sutra, mulai dari ulat-ulat sutra yang memakan daun-daun arbei, menjadi kepompong, dibuat benang sampai pewarnaan dan menjadi kain. Di pameran ini juga ada yang mempraktekkan bagaimana menenun selembar kain dan juga membatik tulis dengan malam.

Foto dok. Liputan6.com



5.    Tentu saja, pameran ini adalah surga belanja bagi para pecinta kain etnik. Selain harganya yang lebih murah, ada begitu banyak pilihan yang cukup membingungkan karena semuanya  bagus. Namun jangan khawatir, ada juga kain batik dengan harga 100an ribu sampai kaun tenun ikat nunkolo seharga 18 juta selembar.

Foto dok. Liputan6.com

 

Selamat berbelanja dan menikmati keelokan budaya Indonesia.  

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya