Liputan6.com, Jakarta Lucky Hakim memutuskan menjual ratusan kucing peliharaannya. Selain mengaku tak punya waktu untuk merawat binatang peliharaan, Lucky juga menyatakan uang hasil penjualan bisa menutupi biaya cetak banner semasa kampanye pemilu legislatif, pertengahan tahun lalu.
Seperti diketahui, lewat Partai Amanat Nasional (PAN), Lucky mencalonkan diri sebagai caleg DPR lewat daerah pemilihan Bekasi dan Kota Depok. Lucky menang dan lolos ke Senayan.
Dampaknya, sebagai wakil rakyat Lucky tak punya waktu merawat kucing dan binatang peliharaan lainnya. Ia pun memutuskan untuk menjual dan menghibahkannya. "Kucing dijual sekitar 100 ekor. Lumayan dapat Rp200 juta, akhirnya buat bayar banner kampanye yang kemarin," kata Lucky via telepon, Senin (23/2/2015).
Selain kucing, Lucky juga menjual anjing dan ular. Setelah dijual, kini ia hanya punya satu kucing, satu anjing dan ikan. Lucky sedih karena harus berpisah dengan binatang kesayangan.
"Sedih sih, tapi mau bagaimana lagi. Selama ini karena nggak ada waktu, jadi nggak bisa merawat. Kalau dijual kan, ada orang yang merawat," pungkas Lucky. (fei)
