Liputan6.com, Jakarta - Smartphone dan tablet kerap dijadikan sebagai salah satu penyebab keretakan kehidupan rumah tangga, gangguan tidur, dan bahkan kerusakan tulang leher.
Baru-baru ini kedua perangkat tersebut ditemukan juga dapat menyebabkan pengguna menjadi lebih terlihat cepat tua atau penuaan dini.
Ahli dermatologi mengatakan bahwa seringnya leher membungkuk ketika melihat layar smartphone dapat menyebabkan kulit di area sekitar leher cepat kendur. Kondisi ini dijuluki dengan sebutan 'tech-neck'.
"Masalah kulit keriput dan kendur dari rahang dan leher biasanya dimulai pada akhir usia pertengahan. Namun, 10 tahun terakhir ini fenomena 'tech-neck' menjadi masalah bagi generasi wanita muda," kata Konsultan Dermatologi London Clinic, Dr Christopher Rowland Payne.
Jika generasi wanita sebelumnya khawatir tentang kulit area T-zone (dahi dan hidung), kini para ahli dermatologi memperingatkan bahwa mereka sekarang harus waspada dengan kulit area Y-zone (tenggorokan dan dada bagian atas).
Laman Telegraph, Selasa (13/1/2014) melansir, 'tech-neck' kebanyakan ditemukan pada orang berusia 18-39 yang memiliki rata-rata tiga perangkat digital dan kerap berada di hadapan layar smartphone hingga 150 kali dalam sehari.
Menurut sejumlah Dermatologi, kebiasaan itu diduga kuat dapat mempercepat dampak gravitasi dan hilangnya alami elastisitas kulit.
(isk/dew)
Advertisement
