7 Fakta dari Tesla Motors, Pakem Otomotif 'Anti BBM'

Gonjang-ganjing BBM di Tanah Air, pabrikan Tesla Motors di AS nyatanya sukses melansir sedan tanpa konsumsi BBM.

oleh Destyan diperbarui 07 Jan 2015, 19:30 WIB
Gonjang-ganjing BBM di Tanah Air, pabrikan Tesla Motors di AS nyatanya sukses melansir sedan tanpa konsumsi BBM.

Liputan6.com, Jakarta - Nama Tesla Motors mungkin masih asing bagi sebagian besar konsumen Indonesia. Pasalnya, produk roda empat asal AS (Amerika Serikat) yang kelewat futuristik ini memang bak angan-angan untuk segera hadir di Indonesia.

Mengusung mobil listrik, tak hanya ramah lingkungan, para pemiliknya pun dituntut melek teknologi alias anti gaptek. Di dalamnya, berbagai fitur masa depan ditampilkan lewat layar komputer 'raksasa' yang berukuran hingga 10-inci.

Sang nama besar di belakang Tesla Motors, Elon Musk, pun tak kalah kontroversial. Teknokrat ini pernah menyatakan jika siapapun dipersilahkan untuk menduplikasi karya Tesla Motors, sepanjang hal tersebut ditujukan untuk kemaslahatan umat.

Lantas, apa saja 7 fakta menarik lain seputar mencuatnya Tesla Motors? Berikut dirangkum oleh otomotif.liputan6.com dari berbagai sumber:

1. Tesla Kini Pabrikan 'Tertua' Kedua di AS 

Pernyataan ini mungkin cukup kontroversial. Namun, fakta di atas kertas berbicara demikian. Saat ini Tesla menjadi pabrikan otomotif tertua kedua di AS. Bagaimana Bisa?

Dipuncaki oleh Ford Motor, Tesla menjadi perusahaan tertua kedua setelah General Motors (GM) mengalami kebangkrutan dan harus tutup buku. Kini, setelah mengalami restrukturisasi, GM baru pun berumur 4 bulan lebih muda dari Tesla Motors.

Chrysler memang menjadi salah satu pabrikan tertua lain secara usia. Namun, hingga kini Chrysler tak pernah tercatat di lantai bursa sehingga digolongkan sebagai perusahaan pribadi.

Silahkan Klik Halaman Selanjutnya 


Tesla Pabrikan Kendaraan Paling Mandiri

2. Tesla Pabrikan Kendaraan Paling Mandiri

Walau baru seumur jagung, Tesla Motors membuktikan diri sebagai pabrikan mandiri.

Kala nama-nama besar industri otomotif AS terpusat di Detroit, Michigan. Tesla Motors justru berdiri di Silicon Valley, lokasi yang termahsyur sebagai kiblatnya inventor teknologi TI dunia.

Untuk mencukupi proses produksi kendaraan mereka, Tesla rela mengeluarkan dana hingga US$ 5 miliar. Paling hangat, termasuk untuk mendirikan pabrik baterai raksasa kendaraan mereka secara mandiri.

Silahkan Klik Halaman Selanjutnya


Sabet Penghargaan Bergengsi

3. Kendaraan Tesla Langsung Sabet Penghargaan Bergengsi

Dilansir dari Yahoo! Autos, Tesla Model S, yang merupakan kendaraan produksi pertama mereka memulai debutnya dengan apik.

Walaupun menyandang predikat sebagai mobil listrik, tak lantas membuat performa sedan Model-S kehilangan taji. Mesin masa depan tanpa konsumsi BBM tersebut sanggup melesat 0-100 km/jam dalam waktu 4,4 detik.

Tesla mematahkan anggapan jika sedan listrik tak sebanding dengan performa tinggi. Untuk segudang review positif tersebut, Tesla Motors lewat Model-S pun diganjar berbagai penghargaan, mulai dari media besar seperti Motortrend, Autocar hingga Yahoo! Auto.

Silahkan Klik Halaman Selanjutnya.


Indeks Kepuasan Positif

4. Tesla Motors Sukses Raih Indeks Kepuasan Tertinggi Konsumen

Selain penghargaan dari media dan institusi, Model S nyatanya turut mendapat kesan positif dari konsumen.

Bahkan, dalam sejarah otomotif Negeri Paman Sam, Model S tergolong kendaraan yang sukses mendapat indeks apresiasi positif tertinggi dari konsumen.

Dilansir dari consumerreports.org, dari 100 rating yang ada, Tesla Model S meraih 99 apresiasi positif.


5. Tesla Bawa Teknologi Masa Depan ke Kendaraan Saat Ini


Mengendarai Tesla Model S jelas bukan perkara main-main. Di dalamnya, seluruh fitur kendaraan anti-gaptek ini dilakukan ala touchscreen khas teknologi masa depan.

Kabar terakhir, Tesla bahkan berniat untuk menghilangkan bentuk fisik kaca spion karena dituding menghambat koefisitas dan aerodinamis kendaraan kala berjalan.

Hal unik lainnya terjadi kala Model S diuji coba keselamatan oleh NHTSA. Alih-alih bikin berantakan wujud si sedan listrik, alat yang digunakan otoritas keselamatan AS untuk menguji resistensi tersebut justru rusak kala dijatuhkan ke atas kanopi sang sedan Model S.

Silahkan Klik Halaman Selanjutnya.


Prestasi Cemerlang

6. Prestasi Cemerlang Tesla di Bursa Saham AS

Pada 2013 lalu, Tesla mencatat perkembangan fantastis di bursa saham AS. Melantai dengan kode TSLA, Tesla Motors mengalami kenaikan indeks hingga 350 persen di 2014.

Dari opini mistik hingga bukti otentik, banyak pihak percaya, hal ini adalah pertanda pasti dari ramalan kebangkitan mobil listrik yang bakal menjadi pakem kendaraan di masa depan.

Dilansir dari visualcapitalist.com, saat ini, secara nilai investasi, Tesla bahkan telah sejajar dengan Fiat, Suzuki, Isuzu atau Mitsubishi.

7. Hanya 6 Komponen Mobil Tesla yang Butuh Perawatan

Dilansir dari visualcapitalist.com, sedan Tesla Model S hanya membutuhkan pergantian 6 jenis komponen kendaraan selama digunakan.

Tak lain, komponen tersebut hanyalah 4 buah roda kendaraan dan 2 karet wiper pada kaca.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya