Liputan6.com, Jakarta - Romahurmuzy beserta jajaran DPP PPP versi Muktamar VIII Surabaya akhirnya bertemu dengan Wakil Presiden terpilih Jusuf Kalla (JK). Pertemuan itu juga disambut langsung oleh JK di kediamannya di Jalan Brawijaya VII, Jakarta Selatan.
JK menyampaikan, pihaknya dengan tangan terbuka akan menyambut baik niat bergabungnya PPP ke Koalisi Indonesia Hebat. JK malah memastikan PPP akan bergabung dengan koalisi Jokowi-JK.
"Tentu karena memang itu hasil muktamar, itu sudah pasti. Kita akan dengan tangan terbuka. PPP akan masuk dalam kerangka ini. Apalagi diputuskan oleh muktamar," kata JK usai pertemuan, Jakarta, Sabtu (18/10/2014).
JK menjelaskan, sampai saat ini belum ada pembicaraan soal menteri. Pembicaraan soal permintaan menteri dari PPP juga tidak ada. Tapi, sebagai bagian dari Koalisi Indonesia Hebat pasti akan ada akomodasi.
"Tidak ada permintaan resmi, tapi kalau kita bicara koalisi, pasti ada akomodatif," imbuh JK.
Sementara Romahurmuzy mengatakan, keputusan bergabung dengan pemerintahan Jokowi-JK sudah sesuai dengan konstitusi partai. Terlebih, keputusan bergabung PPP ke pemerintahan disambut baik Jokowi-JK.
"Katanya, ini mengademkan situasi politik nasional, seperti safari politik Jokowi. PPP kan menganut politik akomodatif," tutup pria yang akrab disapa Romi. (Rmn)
JK: PPP Akan Masuk Dalam Kerangka Koalisi
JK menyatakan PPP masuk koalisi sudah diputuskan oleh muktamar.
diperbarui 18 Okt 2014, 23:45 WIBCawapres Jusuf Kalla saat jumpa pers di Holiday Inn, Bandung, Kamis (3/7/14). (Liputan6.com/Andrian M Tunay).
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Harga Bitcoin Diramal Naik 3 Kali Lipat Jika Donald Trump Menang Pilpres AS
Jadwal dan Link Live Streaming MotoGP Malaysia 2024, Jumat 1 November: Berebut Tiket Kualifikasi 2
1 November 1918: Kecelakaan Kereta Malbone Street yang Dikemudikan Masinis Tak Berpengalaman, 93 Orang Tewas
189 Ribu Benih Lobster dari Pulau Jawa Gagal Diselundupkan ke Malaysia
Tito Sambut Wacana Revisi UU Politik Lewat Omnibus Law, Akan Lapor Prabowo Dulu
Kronologi Truk Kontainer Ugal-ugalan di Tangerang: Lawan Arah hingga Tabrak Lari
Ngebet Ingin Boyong ke Old Trafford, Video Kiriman Manchester United Malah Dicuekin Pemain Bintang
Amalan Supaya Doa Mustajab dan Punya Jatah Pohon di Surga, Dibongkar Gus Baha
Wakil Ketua Baleg DPR Pertanyakan Kata "Perampasan" pada RUU Perampasan Aset
Target Swasembada Pangan 4 Tahun, Ini Pesan dari Guru Besar UGM
Bocoran Tren Kecantikan 2025, Lebih Simpel sampai Tidak Semata Penampilan Fisik
Studi Ungkap Hal yang Terjadi saat Matahari Mati