Liputan6.com, London - Tak ada yang memungkiri kalau Diego Costa merupakan salah satu penyerang tersubut di abad ini. Striker Chelsea itu sudah mencetak tujuh gol dari empat pertandingan di Liga Premier Inggris.
Namun sayangnya, pria berusia 25 tahun itu gampang diprovokasi lawan. Costa sering terlibat silat lidah dengan lawan.
Hali itu bisa dibuktikan saat Chelsea bertemu dengan Everton 30 Agustus lalu. Costa tertangkap kamera tengah beradu mulut dengan kiper Tim Howard dan gelandang Everton, Seamus Coleman. Selain itu, dia juga bertengkar dengan pemain Swansea City, Gylfi Sigurdsson, 13 September.
Costa mengakui kalau dirinya sering terpancing emosi dari ucapan lawan yang memprovokasinya. Tapi hal itu malah membuat eks Atletico Madrid tersebut kian bersemangat mencetak gol.
"Lawan selalu mencari kelemahan dan Anda harus tahu cara mengatasi masalah tersebut. Tidak hanya di Spanyol, di Inggris saya juga mendapat masalah yang sama," kata Costa, dikutip dari Mirror.
"Saya cukup santai menghadapi mereka. Jika mereka melakukan hal berbau provokasi, saya akan mencetak gol ke gawang mereka," sambung penyerang naturalisasi Timnas Spanyol tersebut.
Sikap Costa yang sering beradu mulut dengan pemain lawan membuat banyak orang berpikiran kalau pria asal Lagarto, Brasil itu merupakan striker bengal.
"Itu adalah persepsi orang terhadap karakter saya. Banyak orang yang mencari cara untuk mencoba mengambil keuntungan. Tapi perlu diingat, hingga saat ini, saya belum terlibat kontak fisik dengan pemain Liga Premier Inggris," Costa mengakhiri.
Advertisement
Baca juga:
Ronaldo dan MU Jadi Paling Populer Minggu Ini
Chicharito Ingin Buktikan Diri di Madrid
Penyebab Liverpool Tersungkur di Markas West Ham
