Liputan6.com, Gaza - Bangunan sumbangan masyarakat muslim Indonesia yang diperuntukkan bagi anak-anak Gaza, tak luput dari gempuran rudal Israel. Graha Tahfidz Daarul Qur'an Gaza itu biasa digunakan warga Palestina untuk menghafal Al-Qur'an.
"Bangunan 3 lantai yang belum lama diresmikan itu kini hancur berantakan," ujar Koordinator Daarul Qur'an Gaza, Abdillah Onim dikutip dari daqu.or.id, Rabu (16/7/2014).
Sebelumnya, lanjut Abdillah, di awal-awal serangan militer Israel ke Gaza, sebuah roket juga dijatuhkan oleh pesawat F16 milik Israel tidak jauh dari Graha Tahfidz. Mengakibatkan atap bagian atas bangunan dan gerbang luar hancur. Kaca-kaca juga pecah berantakan.
Serangan militer Israel ke Gaza meski sudah menyebabkan ratusan korban jiwa dan ribuan lainnya terluka belum menunjukkan tanda-tanda mereda malah sebaliknya semakin brutal dimana bangunan sipil menjadi sasaran.
"Untuk itu, kami memohon umat Islam sama-sama memohon doa untuk keselamatan saudara-saudara kita di Gaza. Semoga mereka selalu diberikan kesabaran dan kekuatan," ucap Abdillah.
Pendiri PPPA Daarul Qur'an, Ustadz Yusuf Mansur pun menyerukan masyarakat Indonesia untuk mengerahkan infaq dan sedekahnya. Guna membantu meringankan penderitaan warga Gaza.
Untuk memberikan sedekah, bisa melalui Rekening BCA nomor 6030308059 atas nama Yayasan Daarul Qur'an Nusantara. (Ein)
Baca Juga:
Advertisement
Bocah Palestina yang Jadi Korban Senjata Israel Bertambah
Iron Dome, Cara Israel Hancurkan Roket dari Gaza
'Ketukan' Maut Israel di Atap Rumah Warga Gaza
Aksi Gadis Palestina Tonjok Tentara Israel Populer di YouTube