Reaksi pemain Jepang, Yoshito Okubo, usai bermain imbang lawan Yunani di penyisihan Piala Dunia 2014 Grup C di Stadion Dunas, Natal, Brasil, (20/6/2014). (REUTERS/Carlos Barria)
Penjaga gawang Jepang, Eiji Kawashima (kanan), melompat menangkap bola yang mengarah ke Theofanis Gekas dalam laga penyisihan Piala Dunia 2014 Grup C di Stadion Dunas, Natal, Brasil, (20/6/2014). (REUTERS/Kai Pfaffenbach)
Gelandang Timnas Jepang, Shinji Kagawa (kiri), bertarung berebut bola dengan Giorgos Karagounis (Yunani) saat berlaga di babak penyisihan Piala Dunia 2014 Grup C di Stadion Dunas, Natal, Brasil, (20/6/2014). (REUTERS/Toru Hanai)
Akibat bermain kasar, gelandang Timnas Yunani, Kostas Katsouranis (kanan), diusir keluar arena pertandingan oleh wasit, Joel Aguilar, dalam laga penyisihan Piala Dunia 2014 Grup C di Stadion Dunas, Natal, Brasil, (20/6/2014). (REUTERS/Toru Hanai)
Penjaga gawang Yunani, Orestis Karnezis, berusaha merebut bola dari kaki pemain Jepang saat berlaga di babak penyisihan Piala Dunia 2014 Grup C di Stadion Dunas, Natal, Brasil, (20/6/2014). (REUTERS/Kai Pfaffenbach)
Penyerang Timnas Yunani, Giorgios Samaras (kanan), menatap pemain belakang Jepang, Maya Yoshida, usai berlaga di babak penyisihan Piala Dunia 2014 Grup C di Stadion Dunas, Natal, Brasil, (20/6/2014). (REUTERS/Toru Hanai)
Usai menyaksikan laga Jepang melawan Yunani di Stadion Dunas, Natal, Brasil, (20/6/2014), suporter Samurai Biru melakukan aksi simpatik dengan membersihkan sisa-sisa makanan dan minuman. (REUTERS/Toru Hanai)
Liputan6.com, Jakarta Reaksi Yoshito Okubo, usai bermain imbang lawan Yunani di penyisihan Piala Dunia 2014, Brasil, (20/6/2014). (REUTERS/Carlos Barria)
