Liputan6.com, Jakarta - Kubu pasangan capres-cawapres nomor urut 2, Joko Widodo dan Jusuf Kalla (Jokowi-JK) tak akan membiarkan terulangnya kejadian pendataan pemilih oleh seorang anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa) Jakarta Pusat yang mengarahkan warga memilih pasangan capres tertentu pada Pilpres 2014.
Juru bicara pasangan Jokowi-JK dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Marwan Jafar mengatakan, pihaknya telah mendirikan Posko Laskar Santri Nusantara (LSN) di Radio Dalam, Jakarta Selatan. Langkah ini dimaksudkan untuk mengawal bila ada kampanye hitam atau kejadian serupa.
"Kita semua tahu, belum lama ini warga diresahkan oleh pendataan tentang calon presiden dan calon wakil presiden yang akan dipilih warga. Pendataan itu dilakukan oleh orang yang mengaku Babinsa. Dalam pendataan itu, warga diarahkan untuk memilih pasangan yang diusung oleh partai tertentu," kata Marwan di Jakarta, Sabtu (7/6/2014).
Karena itu, lanjut Marwan, dengan kehadiran Posko LSN diharapkan provokasi serta tindakan yang mengotori pilpres bisa dicegah dan dideteksi sejak awal.
"Tindakan semacam ini tidak boleh kita biarkan, harus kita lawan. Caranya dengan menjaga daerah sekitar masing-masing agar terhindar dari provokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," tambah Ketua DPP PKB itu.
Marwan mengatakan, pihak berencana mendirikan posko lain, seperti di Jakarta Timur, Jakarta Utara, Jakarta Barat, serta wilayah sekitarnya seperti Banten, Jawa Barat. "Masyarakat harus bersatu untuk memenangkan Jokowi-JK jika ingin Indonesia ini damai dan aman," terangnya.
Anggota DPR tersebut juga menerangkan Posko LSN akan dibuka 24 jam dalam sehari dan 7 hari dalam sepekan agar masyarakat bisa langsung berkomunikasi dengan relawan secara cepat dan tepat setiap saat. "Laporkan jika ada aparatur negara yang berpihak kepada calon tertentu," tandas Marwan. (Ndy)
Cegah Aksi Babinsa, Jokowi-JK Dirikan Laskar Santri Nusantara
Posko LSN akan dibuka 24 jam dalam sehari dan 7 hari dalam seminggu agar masyarakat bisa langsung berkomunikasi dengan relawan.
diperbarui 07 Jun 2014, 13:06 WIBJokowi-JK. (Herman Zakharia/Liputan6.com)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cuaca Besok Minggu 2 Juni 2024: Jabodetabek Pagi Hari Cerah Berawan, Siang Mayoritas Hujan
Sandiaga Soal Pemotongan Gaji untuk Tapera: Tidak Bisa Dipukul Rata
32 Resep Olahan Tahu Putih yang Nikmat, namun Ramah di Kantong
Eri Cahyadi Sesalkan Kasus Vandalisme KA Pasundan: Mohon Maaf, Semoga Persaudaraan Persebaya dan Persib Tidak Pudar
Jadwal dan Link Live Streaming Singapore Open 2024, Sabtu 1 Juni di Vidio: Gregoria dan Fajar/Rian Bidik Final
Pertamina Tak Naikkan Harga BBM per 1 Juni 2024, Ini Rinciannya!
IHSG Anjlok 3,48% pada 27-31 Mei 2024, Ini Biang Keladinya
4 Tim Free Fire Indonesia Siap Berlaga di Ajang Esports World Cup 2024
Hamtramck Jadi Kota Pertama di AS yang Memboikot Israel
Ciptakan Sistem Terintegrasi Berbasis AI, Perguruan Tinggi Diminta Berkolaborasi
6 Zodiak Ini Punya Temperamen yang Buruk, Mudah Marah-Marah
Kamu Hobi Main Golf? Ada Diskon Hingga 15% Pakai BRI, Cek Promo Lengkapnya di Sini!