Mantan Wali Kota Palangkaraya Divonis Setahun Penjara

Salundik Gohong dan Lukas Tingkes divonis setahun penjara karena terbukti menggelembungkan harga tanah lokasi pembangunan Sekolah Tinggi Agama Hindu Kaharingan Tampung Penyang. Negara dirugikan sebesar Rp 1,5 miliar.

oleh Liputan6 diperbarui 15 Jun 2007, 08:15 WIB
Liputan6.com, Palangkaraya: Setelah bersidang selama lima bulan, Pengadilan Negeri Palangkaraya, Kalimantan Tengah, baru-baru ini menjatuhkan vonis satu tahun penjara bagi dua mantan Wali Kota Palangkaraya dan Ketua Sekolah Tinggi Agama Hindu Kaharingan Tampung Penyang, Palangkaraya. Kedua terdakwa terbukti menggelembungkan harga tanah untuk lokasi pembangunan sekolah agama Hindu.

Dalam sidang putusan itu majelis hakim menyatakan ketiga terdakwa masing-masing mantan Wali Kota Salundik Gohong dan Lukas Tingkes yang juga pemilik tanah, serta Midday selaku Ketua Sekolah Tinggi Agama Hindu Kaharingan Tampung Penyang secara sah dan meyakinkan secara bersama-sama mengkorupsi dana pembangunan Sekolah 2003 silam.

Akibat perbuatan mereka, negara dirugikan sebesar Rp 1,5 miliar. Selain vonis satu tahun penjara, masing-masing terdakwa juga didenda Rp 50 juta. Menanggapi vonis itu, penasihat hukum para terdakwa sepakat mengajukan banding.(YNI/Tim Liputan 6 SCTV)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya