Liputan6.com, Jakarta - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil peta kekuatan elektabilitas calon presiden dan calon wakil presiden. LSI Denny JA membaginya menjadi delapan wilayah besar.
Pertarungan di Pulau Jawa dikuasai oleh pasangan capres-cawapres nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Pada survei yang dirilis Jumat (29/12/2023), Prabowo-Gibran menguasai Jawa Barat dan Jawa Timur.
Advertisement
Di Jawa Barat, Prabowo-Gibran unggul dengan angka 45,5 persen, disusul pasangan capres-cawapres nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dengan elektabilitas 32,9 persen. Pasangan capres-cawapres nomor urut tiga, Ganjar Pranowo dan Mahfud Md memiliki elektabilitas 12,3 persen di Jawa Barat.
Kemudian, Jawa Timur juga dikuasai Prabowo-Gibran dengan angka 48,5 persen. Ganjar-Mahfud di urutan kedua dengan angka 28,5 persen, diikuti Anies-Muhaimin 15,1 persen.
Sementara, Jawa Tengah dan Yogyakarta dikuasai oleh Ganjar-Mahfud dengan angka 52,1 persen. Prabowo-Gibran di urutan kedua dengan angka 32,2 persen, dan Anies-Cak Imin hanya 9,5 persen.
Di luar Pulau Jawa, Prabowo-Gibran menguasai Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku-Papua. Ganjar-Mahfud unggul di Bali, NTB, dan NTT.
Elektabilitas Prabowo-Gibran di Sumatera berada di angka 40,3 persen, disusul Anies-Cak Imin 37,6 persen, dan Ganjar-Mahfud 10,8 persen.
Selanjutnya di Bali, NTB, dan NTT, Ganjar-Mahfud memimpin dengan angka 49,6 persen, disusul Prabowo-Gibran 35,2 persen dan Anies-Muhaimin 14,8 persen.
Kalimantan juga menjadi basis Prabowo-Gibran dengan angka 46,9 persen. Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud bersaing dengan masing-masing angkanya 25,9 persen dan 20,7 persen.
Prabowo-Gibran unggul di Sulawesi dengan angka 73,3 persen. Anies-Muhaimin di urutan kedua dengan angka 13,9 persen dan Ganjar-Mahfud hanya 5,8 persen.
Terakhir, di Maluku-Papua dikuasai oleh Prabowo-Gibran dengan angka 55,4 persen. Ganjar-Mahfud hanya 15,3 persen dan Anies-Muhaimin 12,3 persen.
LSI Denny JA: Prabowo-Gibran 43,3 Persen, Anies-Cak Imin 25,3 Persen, Ganjar-Mahfud 22,9 Persen
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei elektabilitas calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) peserta Pilpres 2024 di penghujung tahun 2023. Terjadi pergerakan elektabilitas tiga calon presiden dan calon wakil presiden yang cukup signifikan.
Pada survei yang dirilis Jumat (29/12/2023), pasangan capres-cawapres nomor urut dua, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka ada di posisi puncak dengan angka elektabilitas 43,3 persen.
Elektabilitas Prabowo-Gibran setelah debat capres dan cawapres mengalami peningkatan dari sebelumnya di awal Desember sebesar 41,2 persen.
Posisi kedua kini ditempati oleh pasangan capres-cawapres nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Pasangan berjuluk AMIN menyalip pasangan capres-cawapres nomor urut tiga, Ganjar Pranowo dan Mahfud Md.
Elektabilitas terbaru Anies-Cak Imin mencapai angka 25,3 persen. Ada peningkatan dari 23,8 persen sebelum debat capres dan cawapres pada awal Desember 2023.
Kemudian, Ganjar-Mahfud mengalami penurunan elektabilitas. Pada penghujung tahun, elektabilitas pasangan yang diusung PDIP, PPP, Hanura, dan Perindo ini sebesar 22,9 persen.
Ganjar-Mahfud mengalami penurunan dari sebelum debat capres-cawapres. Yaitu sebelumnya berada di angka 26,8 persen pada awal Desember 2023.
LSI Denny JA menggelar wawancara tatap muka pada 17-23 Desember 2023. Survei memiliki 1.200 responden dengan metode pengambilan sample multistage random sampling. Margin of error survei kurang lebih 2,9 persen.
Reporter: Ahda Bayhaqi
Sumber: Merdeka.com
Advertisement
