Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengungkapkan, mobil jeep buatan Indonesia bernama Maung akan diproduksi massal pada Oktober 2023 mendatang. Prabowo ingin terus memprioritaskan produksi dalam negeri sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Pak Jokowi mengatakan prioritas pdouksi dalam negeri dan saya sebagi Menhan saya laksanakan perintah beliau," kata Prabowo di Acara FKPPI Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (12/9/2023).
Advertisement
Prabowo menceritakan, pada awal 2023 ia telah memerintahkan petinggi dan insinyur di PT Pindad untuk membuat mobil jeep dalam negeri. Akhirnya jeep itu bisa dirintis dan diuji coba di TNI Angkatan Darat.
"Alhamdulillah keluar prototipe-prototipe yang sudah kita uji coba di Angkatan Darat yang menurut kita memenuhi persyaratan dan ini akan menjadi standar jeep untuk TNI dan mulai bulan Oktober ini akan mulai produksi masal," tuturnya.
Prabowo menyebut, nama Maung untuk kendaraan taktis buatan PT Pindad itu diberikan langsung oleh Presiden Jokowi. Awalnya, ada lima nama yang ia sodorkan ke Jokowi.
"Macam-macam, tadinya saya ambil nama kudanya Pangeran Diponegoro ada kuda Sultan Agung dan sebagainya, dan sebagainya, tapi saya taruh juga di situ nama Maung, presiden memilih nama Maung," ucap Prabowo Subianto.
Pesan Jokowi
"Beliau kan mantan pengusaha, beliau mengatakan kepada saya 'Menhan kalau pilih nama untuk brand pilih yang singkat dan yang sederhana. Gampang diinget oleh orang, dan juga pilih yang artinya kuat," sambungnya.
Prabowo mengatakan, arti dari nama Maung adalah Harimau. Menurutnya, Jeep Maung adalah prototipe pertama buatan Indonesia.
"Ini Maung artinya kan harimau, kuat. Dan itulah tanda tangan prototipe pertama jeep buatan tangan anak Indonesia dan diberi nama maung dan Oktober ini mulai produksi massal," tandasnya.
Reporter: Muhammad Genantan Saputra
Merdeka.com
Advertisement
