Liputan6.com, Jakarta Warga Negara Korea Selatan (Korsel), ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa di dalam ruko di Jalan Raya Legok, Desa Cijantra, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang.
"Betul, telah terjadi penemuan jasad WNA di dalam ruko, pada Senin 10 Juli 2023 sore. Korban ditemukan oleh saksi yang berprofesi sebagai sopir," tutur Kapolsek Pagedangan AKP Seala Syah Alam, Selasa (11/7/2023).
Advertisement
Saksi yang saat itu bekerja di ruko, hendak mengecek barang di lantai dua. Namun, saat hendak masuk ruangan, saksi menemukan korban sudah dalam tergelatak di lantai dengan mulut keluar darah.
Sedangkan, di ruangan tersebut ditemukan sejumlah produk minuman herbal dan obat yang diduga milik korban.
Atas peristiwa itu, aparat Polsek Pagedangan melakukan proses evakuasi kepada jasad korban ke Rumah Sakit Polri di Jakarta. Pihak Kepolisian juga masih berkoordinasi dengan keluarga korban yang berada di negara asalnya.
"Terkait penemuan itu, saat ini kami masih menunggu hasil autopsi dari RS Polri, karena jenazah di bawa ke sana. Nantinya untuk lebih lanjut diinfokan (penyebab kematian)," ujarnya.
WNA Nigeria Tewas di Apartemen
Seorang WNA Nigeria berinisial GO, ditemukan tewas di dalam kamar apartemennya di kawasan Curug, Kabupaten Tangerang. Sebelum tewas, WNA berjenis kelamin pria tersebut diduga terlibat cekcok dengan kawannya.
Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan, AKP Aldo Primananda mengatakan, jasad WNA tersebut ditemukan pada Minggu, 9 Juli 2023.
"Betul, seorang WNA dengan jenis kelamin laki-laki ditemukan tewas pada Minggu, 9 Juli 2023," kata Aldo, Senin, 10 Juli 2023.
Berdasarkan keterangan saksi, sebelum ditemukannya jasad korban, sempat terdengar adanya cekcok yang melibatkan dua orang.
"Keterangan awal dari ada cekcok dari kamar korban menggunakan bahasa asing, tapi hal ini masih kita telusuri lebih lanjut," ujar Aldo.
Dari hasil pemeriksaan, jasad WN Nigeria tersebut ditemukan sejumlah luka tusuk. Namun, untuk memastkannya, kepolisian masih menunggu hasil rumah sakit.
"Kalau secara kasat mata kan terlihat luka tusuknya, tapi yang bisa menjawab hal itu kan dari pihak rumah sakit, dokter yang lakukan autopsi. Jadi, kita masih tunggu hasilnya," ungkap Aldo.
Advertisement
