Liputan6.com, Jakarta - PT Adhi Karya Tbk (ADHI) menggandeng Korea Water Resources Corporation (K-Water) untuk memprakarsai proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Karian-Serpong (Timur).
PT Adhi Karya Tbk juga telah membentuk badan usaha pelaksana (BUP) PT Karian Water Services berdasarkan Akta Nomor 5 pada 2 Maret 2021 dan disahkan pada 3 Maret 2021 oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
Proyek investasi SPAM ini merupakan proyek dengan skema kerja sama antara pemerintah dengan badan usaha (KPBU). Jadi investasi tersebut sebagian dibiayai melalui setoran ekuitas PT Adhi Karya (Persero) Tbk dan Korea Water Resources (K-Water) sebagai konsorsium pemenang lelang dan sebagian lagi dibiayai dari pinjaman melalui kredit investasi.
Baca Juga
Advertisement
SPAM Karian-Serpong (Timur) merupakan bagian dari proyek strategis nasional berdasarkan Perpres Nomor 109 Tahun 2020 dengan kapasitas penyediaan air bersih sebesar 4.600 liter per detik yang diharapkan dapat melayani 386.000 sambungan rumah (SR).
Proyek ini mendapatkan pengembalian secara take-or-pay dari penanggungjawab proyek kerja sama (PJPK) di Kementerian PUPR. Porsi kepemilkan K-Water dalam proyek SPAM Karian-Serpong (Timur) sebesar 70 persen dan 30 persen merupakan porsi PT Adhi Karya Tbk.
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Setoran Ekuitas
Sebagai pemegang saham, Adhi Karya akan memberikan setoran ekuitas sebesar Rp 250 miliar untuk pengembangan proyek dalam bentuk ekuitas.
"Harapannya proyek investasi ini dapat menambah keuntungan Adhi Karya serta menambah value perusahaan dalam membangun sistem penjernihan dan penyaluran air minum bagi masyarakat DKI Jakarta, Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan," ujar Sekretaris Perusahaan PT Adhi Karya Tbk Parwanto Noegroho, dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI).
Pada penutupan perdagangan saham, Jumat, 5 Maret 2021, saham PT Adhi Karya Tbk melemah 4,35 persen ke posisi Rp 1.320 per saham. Saham ADHI berada di level tertinggi Rp 1.375 per saham dan terendah Rp 1.305 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 5.431 kali dengan nilai transaksi Rp 42,5 miliar.
Advertisement
