Liputan6.com, Jakarta Penyebaran virus Corona yang berawal di Wuhan, China ini tengah menjadi perbincangan banyak orang di berbagai belahan dunia. Pasalnya, korban dari wabah virus Corona ini tak hanya terjadi di China saja, akan tetapi beberapa negara di Asia bahkan Eropa juga terdapat pasien dari virus ini.
Baca Juga
Advertisement
Hingga kini virus Corona yang menjadi COVID-19 masih menjadi sorotan penduduk dunia. Virus mematikan ini telah membuat publik melakukan berbagai upaya agar tidak terinfeksi Covid-19. Di tengah wabah Virus Corona yang telah menginfeksi ribuan orang, terdapat cerita penuh haru di baliknya.
Salah satunya, para pearwat yang harus bekerja keras menangani para pasien. Wajah-wajah lelah para petugas medis dipenuhi dengan bekas luka dan tanda akibat memakai masker, respirator dan perlindungan pribadi lainnya yang tak pernah dilepas selama mereka bekerja.
Meski terasa tidak nyaman, mereka tidak boleh melepas pelindung wajah tersebut. Hal itu dilakukan karena mereka bersentuhan langsung dengan para pasien virus Corona. Dilansir dari berbagai sumber, berikut Liputan6.com ulas potret wajah perawat di China ini bikin haru, Sabtu (15/2/2020)
1. Kerja selama 10 jam tanpa boleh melepas alat keamanan yang membuat perawat ini mendapat bekas luka di wajahnya.
Advertisement
2. Wajah perawat di China ini dipenuhi luka dan tanda bekas masker yang terpasang ketat.
3. Bekas luka dan tanda memakai masker ini mengungkapkan betapa banyak dan lamanya pekerjaan mereka.
Advertisement
4. Karena kelembaban kulit yang berkurang, maka kulit wajah mereka menjadi berkerut-kerut seperti ini.
5. Meski merasa tidak nyaman dengan alat pengaman yang dipasang ketat, namun para perawat ini tetap harus memakainya.
Advertisement
6. Wajah perawat ini terlihat lebam seperti telah dipukul.
7. Meski begitu, para perawat ini terlihat senyum demi menyelamatkan nyawa manusia.
Advertisement
