Liputan6.com, Jakarta Tyler Hardy baru saja selesai berburu ketika seekor ular berbisa jenis copperhead menggigit kepalanya. Dia tak sadar hewan itu sedang di atas pohon di dekatnya.
Saat itu, Tyler sedang membereskan perlengkapan berburunya bersama rekannya, Michael dan seekor anjingnya. Dia sedang memasukkan peralatannya ke dalam truk mereka. Tiba-tiba kepalanya terasa sakit dan seakan panas karena terbakar.
Advertisement
Pria asal Philadelphia, Amerika Serikat ini lalu menyinari apa yang menyerangnya. Dia melihat ada seekor ular yang di pohon.
"Itu menyerang saya lagi dan jatuh dari pohon setelah itu," kata Tyler seperti dikutip dari New York Post pada Senin (20/1/2020). Dia lalu menyelamatkan anjing mereka dengan memasukkannya ke dalam truk.
Simak juga Video Menarik Berikut Ini
Seperti Mabuk Lima Hari
Namun tak lama, pria itu merasakan sensasi terbakar dan bengkak di bagian atas telinganya. Para pakar menyatakan, gigitan ular jenis copperhead jarang mematikan namun berisiko menyebabkan kehilangan jaringan yang parah dan infeksi sekunder.
"Pada saat saya masuk ke truk, panas itu mulai menyebar. Itu mulai menyebar dengan cepat, bengkaknya," kata Tyler.
Tyler segera memanggil istrinya dan petugas dari rumah sakit. Tim medis pun datang membawanya pelayanan kesehatan.
Di rumah sakit, dokter memberikan lima botol antiracun sebelum diterbangkan ke University of Mississippi Medical Center di Jackson. Tyler akhirnya mendapatkan perawatan dan diperbolehkan pulang untuk dirawat secara mandiri oleh sang istri yang juga seorang tenaga kesehatan.
"Saya merasa seperti sedang mabuk lima hari, tapi saya baik-baik saja," kata Tyler.
Walau begitu, Tyler malah merasa beruntung usai menemukan salah satu taring hewan itu di kulit kepalanya. Dia bahkan mengatakan dirinya akan memburu hewan itu.
Advertisement
