Liputan6.com, Jakarta Kemal Mochtar sempat mengejutkan publik dengan perubahan pada tubuhnya. Seperti sudah diberitakan sebelumnya, penyiar radio yang juga seorang presenter ini berhasil mengurangi bobotnya sebanyak 55,8 kilogram dalam setahun.
Kemal Mochtar kembali menceritakan pengalaman dietnya dalam festival kesehatan, Zurich Health Festival.
Kemal bercerita bagaimana dirinya bisa menurunkan berat badan secara drastis. Dirinya mengatakan untuk bisa menurunkan berat badan, tidak bisa dilakukan hanya dalam waktu seminggu atau dua minggu.
"Kenapa bisa begini karena usaha nurunin berat badannya emang nggak main-main, butuh konsistensi. Jadi nurunin berat badannya itu nggak bisa cepat 2 minggu atau 3 minggu," ujar Kemal Mochtar saat ditemui di acara Zurich Health Festival di kawasan Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan Jakarta Pusat, Minggu (8/9/2019).
Baca Juga
Advertisement
Berat Badan
Sebelumnya, Kemal Mochtar berhasil menurunkan berat badannya yang sebelumnya 120 kilogram hingga sekarang menjadi 69 kilogram adalah dengan menjaga pola makan. Selain itu, dirinya menjaga makan dengan pengawasan dari dokter gizi.
"Kalau gue jaga makan dan yang pasti harus ada pengawasan dokter. Setiap dua minggu sekali gue rutin," ucap Kemal.
"Karena Kemal yang datang pertama kali dengan berat 120 kilo, kemudian dua minggu kemudian turun lets say 5-10 kilo, itu sudah jadi Kemal yang berbeda," lanjutnya.
Advertisement
Keberhasilan
Keberhasilam Kemal dalam menurunkan berat badan hingga puluhan kilo, membuat Zurich Health Festival mengundangnya sebagai pembicara.
Budi Darmawan selaku Chief Ditribution menuturkan pemilihan Kemal sebagai pembicara karena pengalamannya yang bisa dishare dan dicontoh masyarakat.
"Pertama mereka selebriti kemudian mereka sudah hidup sehat. Ketika sudah hidup sehat dan selebriti jadi mudahkan orang untuk memberi contoh ke masyarakat. Acara ini merupakan puncak dari kampanye Zurich Critical Advantage," ujar Budi Darmawan. Selain Kemal Mochtar, Zurich Health Festival juga mengundang Widi Mulia, dan Laila Munaf.
