Perempuan yang tergabung dalam Row Venice menawarkan pengalaman belajar mendayung gondola di sebuah kanal di Venesia, Italia pada 16 Mei 2019. Row Venice merupakan organisasi nonprofit bentukan sekelompok perempuan yang berfokus pada pelestarian seni mendayung perahu. (MARCO BERTORELLO/AFP)
Jane Caporal, anggota Row Venice, mengajarkan mendayung gondola bagi wisatawan di sebuah kanal di Venesia, Italia pada 16 Mei 2019. Pengalaman ini bisa dimiliki dengan €85 atau sekitar Rp 1,37 juta per gondola selama 90 menit untuk empat orang yang dimulai pukul 10.00 pagi. (MARCO BERTORELLO/AFP)
Perempuan yang tergabung dalam Row Venice menawarkan pengalaman belajar mendayung gondola di sebuah kanal di Venesia, Italia pada 16 Mei 2019. Row Venice merupakan organisasi nonprofit bentukan sekelompok perempuan yang berfokus pada pelestarian seni mendayung perahu. (MARCO BERTORELLO/AFP)
Perempuan yang tergabung dalam Row Venice menawarkan pengalaman belajar mendayung gondola di sebuah kanal di Venesia, Italia pada 16 Mei 2019. Pengalaman ini bisa dimiliki dengan sekitar Rp 1,37 juta per gondola selama 90 menit untuk empat orang yang dimulai pukul 10.00 pagi. (MARCO BERTORELLO/AFP)
Gabriella Lazzari (kiri), anggota Row Venice, mengajarkan mendayung gondola bagi wisatawan di sebuah kanal di Venesia, Italia pada 16 Mei 2019. Pengalaman ini bisa dimiliki dengan sekitar Rp 1,37 juta per gondola selama 90 menit untuk empat orang yang dimulai pukul 10.00 pagi. (MARCO BERTORELLO/AFP)
Elena Almansi (tengah), anggota Row Venice, mengajarkan mendayung gondola bagi wisatawan di sebuah kanal di Venesia, Italia pada 16 Mei 2019. Pengalaman ini bisa dimiliki dengan sekitar Rp 1,37 juta per gondola selama 90 menit untuk empat orang yang dimulai pukul 10.00 pagi. (MARCO BERTORELLO/AFP)
Gabriella Lazzari, anggota Row Venice, mengajarkan mendayung gondola bagi wisatawan di sebuah kanal di Venesia, Italia pada 16 Mei 2019. Pengalaman ini bisa dimiliki dengan sekitar Rp 1,37 juta per gondola selama 90 menit untuk empat orang yang dimulai pukul 10.00 pagi. (MARCO BERTORELLO/AFP)
