Liputan6.com, Medan - Saat berpidato di hadapan pengusaha dan warga etnis Tionghoa Medan, di Selecta Royal Ballroom, Jumat, 22 Februari 2019, calon presiden (capres) Prabowo Subianto menyindir panitia pelaksana yang tidak memberikan kopi saat berpidato.
"Saya lihat tidak ada kopi di sini. Mungkin, panitia lupa buatkan saya kopi," uca Prabowo, yang membuat para undangan tertawa.
Advertisement
Di hadapan sekitar 1.500 orang yang hadir, Prabowo mengungkapkan, jika dirinya diberikan kopi, maka akan bertahan berpidato selama 3,5 jam.
"Nah, karena sudah warning, jangan kasih kopi sama Pak Prabowo," mantan Pangkostrad itu berkelakar, yang kembali disambut riuh tawaan para undangan.
Tidak hanya kopi, pasangan Sandiaga Uno itu juga mengakui, bila diberikan mic dan podium, juga lupa dengan waktu dah terus berbicara tak kenal waktu.
"Senyum-senyum kena pidato 3,5. Tapi, sakit pantatnya. Saya bekerja untuk semua. Begini kalau calon presiden dikasih mic dan podium, nanti bisa tidak turun-turun saya dari situ," ujarnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Tepati Janji Jika Terpilih
Prabowo menegaskan, bila terpilih dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019, akan menepati dan menjalani seluruh janji-janji politiknya.
"Bagi seorang pemimpin, janji dan harapan masyarakat harus dapat dipenuhi," tegasnya.
Informasi diperoleh Liputan6.com, kunjungan Prabowo di Sumatera Utara tidak hanya di Kota Medan saja. Dijadwalkan, Sabtu, 23 Februari 2019, Prabowo akan bersilaturahmi dengan Tuan Guru Besilam di Kabupaten Langkat.
Setelah itu, Prabowo kembali ke Kota Medan untuk menyapa dan silaturahmi akbar dengan masyarakat dan para pendukungnya di Gedung Regale Internasional Convention Center, Jalan Haji Adam Malik.
Reporter: Reza Efendi
Advertisement
