Liputan6.com, Bandung - Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin optimistis, bersama Joko Widodo atau Jokowi mampu meraih kemenangan di Bandung Raya pada Pilpres 2019. Meskipun, tak memungkiri wilayah Bandung Raya masih berat untuk dimenangkan.
Hal itu dikatakan Ma'ruf Amin saat silaturahmi di Pondok Pesantren Riyadlul Huda Ngamprah, Bandung Barat, Jawa Barat, Minggu (20/1/2019).
Advertisement
Mereka yang hadir dalam silaturahmi di antaranya Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bandung Barat Muhammad Ridwan dan Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily yang juga menjabat sebagai Juru bicara Tim Kampanye Nasional Joko Widodo- KH Ma'ruf Amin.
"Di Bandung Raya ini daerah yang agak berat, masih (zona) merah, masih rawan," ucap Ma'ruf Amin di lokasi.
Dia berharap, kunjungannya tersebut dapat mempermudah perolehan suara Jokowi-Ma'ruf di wilayah kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, dan Kabupaten Sumedang.
"Tapi saya agak yakin karena di sini banyak tokoh, banyak ulama yang tentu punya komitmen yang lebih. Saya berharap kunjungan ini, silaturahmi saya akan membawa semangat bagaimana memenangkan Pilpres," ucap Ma'ruf.
Dia menyadari, Bandung Raya merupakan jantung Jawa Barat. Ia menilai pentingnya menang di Bandung Raya.
"Bandung Raya penting, jantungnya Jawa Barat. Kalau Bandung Raya kalah, inna lillahi wa inna ilaihi roji'un," kata Ma'ruf Amin.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Suara Berimbang
Sementara itu, di tempat yang sama, juru bicara TKN Jokowi-Ma'ruf, Ace Hasan menuturkan sejauh ini memang suara dukungan antara Jokowi-Ma'ruf dan Prabowo-Sandi di wilayah tersebut berimbang.
"Tapi kita menargetkan untuk Bandung Raya, kita bisa meraih kemenangan 50 sampai 60 persen," kata Ace.
Dia pun menyatakan, Partai Golkar akan memaksimalkan kerja agar bisa meraih kemenangan di kawasan Bandung Raya.
"Kita harapkan dengan Golkar, PPP, dan Abah Ma'ruf yang secara intensif melakukan penggalangan kekuatan di Bandung Barat dan Kabupaten Bandung, ini bisa mendorong kemenangan di 2019," jelas Ace.
Dia menuturkan, salah satu kekuatan yang diandalkan untuk meraih suara Jokowi-Ma'ruf adalah menggalakkan kekuatan dari ulama dan santri.
"Salah satunya cara adalah menggalakkan kekuatan dari kiai, ulama, dan santri," pungkas Ace.
Advertisement
