Liputan6.com, Jakarta Arema FC gagal memperbaiki tren negatif dengan selalu kalah di laga tandang dalam kompetisi Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak. Terbaru, Arema kalah atas tuan rumah PSMS di Stadion Teladan, Medan, Sabtu (26/5/2018) malam.
Dalam pertandingan lanjutan pekan ke-11 Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak tersebut, Arema dikalahkan PSMS dengan skor dua gol tanpa balas. Kedua gol PSMS diborong Wilfried Yessoh di babak pertama (42' dan 45'+1').
Baca Juga
Advertisement
Pelatih Arema, Milan Petrovic mengatakan, kekalahan yang diraih timnya kali ini tidak terlepas dari kelelahan. Hal ini diakibatkan padatnya jadwal pertandingan selama bulan Ramadan, dan mereka hanya memiliki waktu istirahat singkat.
"Kelelahan yang pertama. Selain itu, banyak pemain kami yang tidak bisa main, ada 6 pemain absen. Kami harus mencari solusi, karena kehilangan pemain seperti Arthur Cunha," katanya.
Pelatih kelahiran Serbia dan memegang paspor Slovenia itu juga mengatakan, banyaknya pemain Arema yang absen membuatnya harus memutar otak dan tidak bisa berbuat banyak dalam menetapkan formasi.
“Kami main dengan kehilangan enam pemain. Ke depan, kami akan memanfaatkan waktu yang ada untuk mempersiapkan tim,” ungkapnya.
Permainan Hebat
Kiper Arema, Joko Ribowo mengakui, permainan hebat ditunjukkan oleh PSMS Medan. Apalagi tim berjuluk Ayam Kinantan itu bermain di depan pendukungnya sendiri, sehingga tidak ada peluang yang mampu diciptakan Arema di babak pertama.
"Mereka main luar biasa, sampai-samapi kami tidak punya peluang di babak pertama,” sebutnya.
Advertisement
Zona Degradasi
Hasil ini membuat Arema kembali berada di zona degradasi, atau berada di peringkat ke-17 klasemen sementara Go-Jek Liga 1 bersama Bukalapak, dengan poin 9 dari 11 laga dan belum pernah sama sekali meraih poin di laga tandang dari 6 laga.
Selanjutnya Arema akan menghadapi PSIS Semarang dalam lanjutan pekan ke-12 di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada 1 Juni 2018 mendatang.
