Madrid - Pelatih Leganes, Asier Garitano, menyoroti kemenangan 2-1 atas Real Madrid pada pertandingan leg kedua perempat final Copa Del Rey di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis (25/1/2017) dini hari WIB. Garitano menilai hasil positif itu tidak terlalu berkesan jika dibandingkan ketika anak asuhnya promosi ke liga divisi kedua pada 2014.
Leganes tampil dengan kekuatan terbaiknya ketika bersua Real Madrid. Dua gol pun lahir melalui Javier Erasco pada menit ke-32 dan Gabriel (76'). Adapun tim tuan rumah hanya bisa membalas satu gol lewat kreasi Karim Benzema (47').
Advertisement
Hasil itu memaksa Real Madrid terdepak dari Copa Del Rey musim 2017-2018, mengingat kalah produktivitas gol tandang dari sang lawan. Leganes pun menjadi satu-satunya tim yang menyingkirkan Real Madrid dari turnamen itu di Santiago Bernabeu sepanjang sejarah.
"Menurut saya kemenangan melawan Real Madrid bukanlah pencapaian terbesar kami. Mendapat promosi dari Segunda B ke La Liga jauh lebih penting. Kami hanya berpikir mengenai apa yang akan para pemain tunjukkan dalam pertandingan," kata Garitano.
"Akan tetapi, melawan Real Madrid di Santiago Bernabeu sangatlah sulit. Pada menit-menit terakhir jelang laga berakhir, kami bertahan dengan sebaik mungkin. Ketika bersua tim seperti Real Madrid, Anda tidak bisa memastikan langkah ke babak selanjutnya hingga laga berakhir." ujar Garitano.
Leganes juga mencetak sejarah lain setelah menumbangkan Real Madrid. Sepanjang berkiprah di Copa Del Rey, hanya kali ini klub asuhan Asier Garitano itu mencapai babak semifinal.
Sumber: FourFourTwo
Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini\
