Liputan6.com, Jakarta Julia Perez meninggal dunia setelah cukup lama berjuang melawan penyakit kanker. Kabar duka ini disampaikan langsung oleh sang adik, Nia Anggita, lewat akun Instagram @anggitheperez.
"Innalilahiwainailahirojiun telah berpulang kakak kami tercinta Julia Perez Minta doanya ya semua , terimakasih semu atas supportnya selama ini I LOVE YOU YULI,"
tulis Nia.
Advertisement
Nia tidak pernah absen memberikan kabar terbaru mengenai kesehatan sang kakak. Termasuk saat Julia Perez harus menjalani operasi karena terjadi pelengketan dalam saluran pencernaannya pada Kamis, 8 Juni 2017.
"Inilah moment di mana detik-detik saat kami harus melepas kepergian kakak tercinta menuju ruang operasi. Hati berasa hancur berkeping-keping. Kalau kata Mas Anang: separu jiwaku pergi,"
tulis Nia.
Sang adik kemudian berharap, semoga di saat sembuh nanti, Julia Perez harus tahu bahwa cinta sejati tidak selalu harus datang dari pacar maupun suami. Namun, sang adik rela melakukan segala upaya buat kesembuhan kakak tercinta.
"Gue korbankan suami dan anak-anak demi kesembuhan kamu. So, jangan menyerah di sini, yah,"
tulis Nia lagi.
Lewat tulisan dan doa yang Nia sampaikan di akun Instagramnya, terlihat bagaimana sang adik galau berat melihat kondisi Julia Perez yang terus seperti ini.
Rupanya, saat operasi itu berlangsung, muncul kabar bahwa Jupe, begitu Julia Perez biasa disapa, kekurangan darah dan kembali membutuhkan pendonor darah A+.
Dan, salah seorang sahabat yang diketahui mendonorkan darahnya adalah Luna Maya.
Menurut Luna, yang ditemui rekan-rekan wartawan di Senayan City, kondisi dari Julia Perez membaik. Hanya saja masih sedikit kelelahan habis operasi.
Namun, Tuhan berkata lain. Setelah lima bulan lebih dirawat di RSCM, Jupe alias Julia Perez meninggal dunia hari ini.
