Liputan6.com, Jakarta - Polres Jakarta Timur menangkap dua pelaku pembacokan saat tawuran antara warga Jalan Dewi Sartika, Cawang dan Batalyon Siliwangi pada Senin 24 April lalu. Peristiwa itu sempat membuat korban Albert Jhon Daniel (19) mengalami kritis karena celurit panjang yang digunakan pelaku menancap di tengkorak kepalanya.
Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur AKBP Sapta Maulana mengungkapkan kedua pelaku berinisial EG (17) dan MF Alias Ozan (19). Mereka diringkus di sekitar Jalan DI Panjaitan, Jakarta Timur.
Advertisement
"Ya sama-sama berperan sebagai pelaku pembacokan terhadap korban," tutur Sapta di Polres Metro Jakarta Timur, Kamis (27/4/2017).
Sapta merinci, saat tawuran terjadi, pelaku EG menyabet punggung sebelah kanan korban dengan senjata tajam mirip pedang samurai sebanyak dua kali. Sementara Ozan membacok kepala sebelah kanan korban dengan celurit besar.
"Kita lakukan penyisiran di lokasi kejadian tawuran dan mengamankan 14 senjata tajam berbagai jenis," jelas dia.
Penangkapan kedua pelaku berdasarkan informasi lima orang saksi yang dimintai keterangan terkait peristiwa tersebut.
"Kebanyakan memang keterangan menguatkan bahwa mereka pelakunya," pungkas Sapta.
Sebelumnya, tawuran warga terjadi di Jalan Raya Dewi Sartika, Cawang, Jakarta Timur, Senin 24 April 2017 sore. Bentrokan itu diduga dipicu oleh suara ledakan petasan yang dilemparkan sekelompok pemuda sekitar pukul 15.30 WIB.
Tawuran tak terhindarkan. Albert menjadi salah satu korban yang dibacok menggunakan celurit. Namun, senjata tajam itu tersangkut di tengkorak kepalanya.
Dalam kondisi sadar, dia pun berjalan meninggalkan lokasi tawuran dengan dibantu salah satu rekannya. Foto dan video kondisi Albert pun sempat menjadi viral di media sosial.
