Liputan6.com, Jakarta - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan hingga saat ini masih menjalani perawatan mata di sebuah rumah sakit di Singapura. Kesehatan mata Novel pun terus membaik.
Menurut Juru Bicara KPK Febri Diansyah, pertumbuhan jaringan mata putih sebelah kanan Novel sudah mulai menyentuh kornea.
Advertisement
"Untuk mata kiri belum ada perkembangan dari kemarin. Tekanan mata 20 dari ambang batas normal 6-21," kata Febri di Jakarta Selatan, Kamis (27/4/2017).
Kendati begitu, Febri mengatakan, mata kiri Novel Baswedan sudah bisa membaca huruf besar, tetapi harus melalui lubang kecil.
"Ada garis kalsium di mata kiri tersebut. Hal ini segera ditangani dengan obat terpisah," imbuh dia.
Dokter di Singapura mengambil empat tindakan, mulai dari analisis langsung terhadap dua bola mata secara manual, tes kondisi mata dengan indikator warna melalui pemberian cairan kimia, pemberian eye drop, dan pengecekan tekanan mata.
"Pihak keluarga dan KPK berharap proses penyembuhan mata Novel juga sejalan dengan perkembangan proses pengungkapan peneror," ujar Febri.
