Liputan6.com, Madrid - Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane harus membayar mahal perjudian pada el clasico melawan Barcelona, Senin (24/4/2017) dinihari WIB. Dia kehilangan Gareth Bale selama tiga pekan.
Akibatnya, Bale tidak bisa membantu Real Madrid melewati Atletico Madrid pada semifinal Liga Champions. Kedua klub dijadwalkan bersua pada 2 dan 10 Mei mendatang.
Baca Juga
Advertisement
Selain itu, Bale juga menghilang pada perjuangan Los Blancos menduduki takhta La Liga.
Sebelum el clasico, pemain asal Wales ini absen di dua laga akibat cedera betis. Namun, Zidane memutuskan pemain asal Wales itu siap menghadapi Barcelona.
Penilaian tersebut terbukti salah. Selain gagal menunjukkan penampilan terbaik, Bale cuma mampu bermain selama 39 menit. Dan menurut pemeriksaan medis, mantan pemain Tottenham Hotspur tersebut harus menepi cukup lama. "Cedera Bale masuk kategori kelas 2," tulis keterangan resmi klub.
Keputusan Zidane menurunkan Bale dikritik tajam media Spanyol. Pers menilai pelatih asal Prancis tersebut tidak memikirkan fisik anak asuhnya yang sudah sering masuk ruang perawatan pada musim ini.
Bale terkena cedera engkel kaki kanan, November 2016, dan harus absen tiga bulan karena menjalani operasi. Begitu pulih, pemain berusia 27 tahun itu terkena masalah betis kaki kiri.
"Dia seharusnya tidak bermain. Masih ada Isco Alarcon dan Marco Asensio," tulis editorial media pro-Real Madrid, AS.
