Liputan6.com, Bogor - Ketenangan warga Desa Karehkel, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, berubah menjadi kepanikan. Hal itu menyusul ditemukannya seorang balita yang tewas di dasar sumur, Selasa kemarin. Bocah berusia 2 tahun bernama Sahwal ini tewas setelah tercebur sumur di rumah neneknya.
Kapolsek Leuwiliang Kompol I Nyoman Suparta mengatakan, peristiwa itu bermula ketika korban sedang dititipkan oleh kedua orangtuanya kepada sang nenek, Uci (59).
Advertisement
Sahwal kemudian ditinggal pergi ke dapur. Saat kembali lagi, cucunya sudah tidak ada di tempat.
Uci dibantu Maesaroh (30), bibi korban berusaha mencarinya di sekitar rumah, bahkan hingga ke bawah tempat tidur maupun dalam lemari. Namun tak kunjung ditemukan.
Setelah pencarian selama setengah jam, Maesaroh akhirnya menemukan korban berada di dasar sumur sedalam 8 meter.
Maesaroh pun berteriak histeris meminta tolong. Warga sekitar yang mendengar kejadian tersebut kemudian berupaya mengangkat tubuh korban dari dalam sumur.
Setelah dievakuasi korban langsung dibawa ke RSUD Leuwiliang. Namun, korban meninggal meski telah sempat mendapat penanganan dokter rumah sakit tersebut.
"Kasus ini murni kecelakaan. Saat itu korban pun langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan," ujar Nyoman.
