Liputan6.com, Jakarta PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memastikan telah ada 5 perusahaan yang akan menjalankan aksi korporasi penawaran saham perdana ke publik atau initial public offering (IPO). Diantara lima tersebut, beberapa perusahaan berkantor pusat di luar Jakarta.
Direktur Penilaian Perusahaan BEI Samsul Hidayat mengatakan, sektor dri lima perusahaan yang akan melakukan IPO tersebut bervariasi. Ada perusahaan yang bergerak di sektor energi, logistik, perhotelan dan juga pengelolaan air minum.
"Untuk IPO, sejauh ini sudah ada 5 perusahan yang ada di pipeline. Sektornya ada energi, pariwisata atau perhotelan, sama air minum yang Merek Cleo itu," kata dia di BEI Jakarta, Jumat (10/2/2017).
Baca Juga
Advertisement
Adapun 5 perusahaan yang akan IPO tersebut adalah PT Terregra Asia Energy, PT Nusantara Pelabuhan Handal, PT Sariguna Primatirta, PT Bintraco Dharma, dan satunya perusahaan di bidang perhotelan.
Samsul menjelaskan Terregra Asia Energy merupakan perusahaan energi yang fokus dalam pengembangan energi baru terbarukan terutama teknologi hidro power.
Nusantara Pelabuhan Handal merupakan perusahaan yang bergerak di sektor infrastruktur. Perusahana fokus mengembangkan terminal peti kemas dan kargo, termasuk dalam melakukan desain dan memasok peralatan terminal.
Sedangkan Sariguna Primatirta adalah perusahaan yang memproduksi Air Minum dalam Kemasan (AMDK). Air minum tersebut diolah dari mata air Pegunungan Arjuna di Pandaan. Merek dari AMDK produksi perusahaan adalah Cleo.
Untuk perusahana lain yang akan IPO adalah Bintraco Dharma. Perusahaan ini adalah perusahaan yang didirikan di Semarang pada tanggal 1 Juni 1969 dengan nama PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma atau disingkat Bintraco Dharma.
Saat ini tumbuh menjadi holding company bagi beberapa anak perusahaan besar seperti PT Nasmoco dan PT Andalan Finance Indonesia dan beberapa perusahaan. "Bintraco Dharma itu retail dealer mobil di Semarang, asetnya triliunan," pungkas dia. (Amd/Gdn)
