Liputan6.com, Jakarta Ketika berolahraga, banyak orang menggunakan handphone mereka untuk mendengarkan lagu, memotret dirinya sendiri, kemudian menelpon dan mengecek media sosial.
Keterlibatan perangkat elektronik ini sebetulnya sangat tidak disarankan. Kenapa begitu?
Advertisement
Dua penelitian yang dilakukan secara terpisah sama-sama membuktikan: ada kecenderungan handphone membuat intensitas sesi berolahraga menurun drastis, akibat fokus yang terbagi selama latihan.
Terlebih, penggunaan handphone juga mempengaruhi keseimbangan tubuh saat berolahraga. Pasalnya, ketika konsentrasi teralihkan lebih banyak kepada handphone, risiko cedera turut meningkat.
“Menggunakan handphone berarti perhatian Anda terbagi. Hal ini dapat mengganggu kestabilan bentuk postur tubuh Anda, serta memungkinkan Anda jatuh atau mengalami cedera muskuloskeletal,” kata salah satu ilmuwan dalam penelitian tersebut yang juga seorang profesor ilmu olahraga di Hiram College, Ohio, Michael Rebold, seperti dikutip dari WebMD, Selasa (24/`1/2017).
Secara mendetil, penggunaan handphone saat berolahraga mengurangi kestabilan bentuk postur tubuh sebanyak 45 persen.
Oleh karena itu, sangat disarankan bagi yang gemar berolahraga untuk mengabaikan handphone sesaat demi kesehatan tubuh dan keindahan posturnya dalam jangka panjang.
