Liputan6.com, Jakarta - Dukungan kepada calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok datang berbagai kalangan. Salah satunya dari alumni Universitas Prasetiya Mulya (Ikaprama).
Selain karena Ahok merupakan rekan almamater saat menempuh S2, alumni kampus itu melihat Ahok sedang berjuang untuk mendapatkan kepercayaan rakyat DKI dalam Pilkada 15 Februari 2017 semata-mata demi kemajuan Jakarta.
Advertisement
"Kami tahu bahwa perjuangan ini sama sekali bukan demi seorang Ahok dan Djarot, tetapi semata-mata demi kemajuan warga Jakarta agar Jakarta bisa berdiri sejajar dengan kota-kota megapolitan lainnya di dunia," kata Ketua Ikatan Alumni Prasetiya Mulya, Harris Turino, Jakarta, Rabu (18/1/2017).
Bahkan menurut Harris Turino, ini adalah perjuangan bagi perjalanan sejarah bangsa Indonesia dalam mempertahankan kebinekaan Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
"Sudah saatnya bagi kami untuk merapatkan barisan, dan tidak membiarkan rekan se-almamater kami untuk berjuang sendirian, di tengah serangan yang bertubi-tubi dan tiada habisnya yang dilakukan oleh sekelompok orang-orang yang tidak menginginkan Jakarta dipimpin oleh sosok yang bersih, transparan dan profesional," ujar Harris.
"Seperti kata Sekjen PDIP Pak Hasto Kristiyanto, yang juga alumni Universitas Prasetiya Mulya, inilah momentum tepat bagi silent majority untuk bangkit dan menggalang kekuatan. Kita tidak rela membiarkan negeri damai ini diinjak-injak mereka yang bermaksud memecah belah bangsa," tambah Harris.
Ketua Dewan Pakar Ikaprama, Adharta Ongkosaputra menambahkan, sekarang saatnya bagi Ikaprama untuk bahu-membahu memenangkan perjuangan ini dalam satu putaran.
"Demi Jakarta yang lebih hebat. Berderaplah maju dan kibarkan panjinya. Kembangkan pribadi berjiwa Pancasila. Majulah terus Ahok - Djarot. Rahmat Tuhan mengiring langkahmu," ungkap Harris.
