Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menyatakan penggunaan produk uang elektroniknya yang disebut Brizzi naik signifikan pada 2016.
Direktur Konsumer BRI Sis Apik Wijayanto menjelaskan dari data yang dicatat perusahaan per November 2016, pengguna uang elektronik meningkat sebesar 30 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya.
"Alhamdulillah peningkatannya cukup signifikan, terlebih sekarang Brizzi bisa digunakan untuk pembayaran di sebagian besar ruas tol," kata Sis Apik di Jakarta, Selasa (13/12/2016).
Sis Apik menambahkan, setelah beberapa bulan terakhir BRI terus memperluas penggunaan Brizzi. Tercatat penjualan di pintu-pintu tol dan beberapa tenant sebanyak 30 ribu unit kartu.
Baca Juga
Advertisement
Dengan upaya perusahaan untuk menggalakkan less cash society atau gerakan non tunai seperti yang diarahkan pemerintah, dirinya optimistis sepanjang 2016 pengguna uang elektronik BRI akan naik lebih dari 30 persen. Dari kenaikan itu, Sis Apik mengaku nilai transaksi yang sudah tercatat mencapai Rp 250 miliar.
"Tentunya kami ajak ke masyarakat, silahkan gunakan Brizzi yang sudah bisa dilakukan untuk belanja, tidak hanya di tol, tapi juga merchant-merchant yang sudah kerja sama dengan kita," ujar Sis Apik. (Yas)
