Liputan6.com, California - 340 hari hidup di luar angkasa bagi astronot Scott Kelly merupakan pencapaian yang luar biasa. Baginya, bertahan hidup di ruang hampa udara bukan berarti harus terus-terusan 'serius'. Ia mencoba menghibur diri dengan banyak hal, salah satunya adalah dengan memainkan HoloLens.
Dalam sesi press conference yang diadakan beberapa waktu lalu, ia menggunakan HoloLens untuk bermain gim (game) dengan teknologi Augmented Reality.
Baca Juga
Advertisement
"Rasanya berbeda. Saya benar-benar kaget. Karena terlalu asyik, sampai-sampai kami bermain sampai dua jam," kata Kelly sebagaimana dikutip laman The Verge, Selasa (8/3/2016).
Kelly dan dua orang rekannya, kosmonot asal Rusia Mikhail Kornieko dan Sergey Volkov, bermain gim di mana mereka harus melawan alien. Meski hanya sebatas permainan virtual, ketiganya benar-benar tampak seru ketika menggunakan HoloLens.
Tidak seperti VR Headset lainnya, HoloLens memiliki teknologi Augmented Reality di mana mampu menciptakan layar virtual pada lingkungan asli di sekeliling penggunanya. Ini menjadi salah satu keunikan HoloLens yang dapat menarik minat para gamer.
Kelly dan dua rekannya sendiri hidup di International Space Station (ISS) sebagai bagian dari misi untuk mengetahui bagaimana manusia bisa bertahan hidup dalam jangka waktu lama di penerbangan luar angkasa.
Di sisi lain, Kelly tak hanya berhasil membuktikan manusia dapat hidup cukup lama di luar angkasa, tapi ia juga mengabadikan gambar mengenai kondisi luar angkasa, yang sebelumnya belum pernah dilihat manusia.
Foto-foto tersebut kemudian Kelly unggah melalui laman Twitter-nya, @StationCDRKelly, untuk memperlihatkan gambar-gambar Bumi dan luar angkasa, termasuk aktivitas dirinya selama di ISS.
(Jek/Cas)
