Liputan6.com, Jakarta - Virus Zika yang terdeteksi sejak April 2015 bukan sesuatu hal yang menakutkan. Namun, masyarakat diminta untuk waspada dengan rajin berbenah dan hidup bersih guna menekan perkembangbiakan nyamuk Aedes Aegepty.
Advertisement
Segmen 3: Penyebaran Virus Zika
Virus ini menyebabkan bayi lahir dengan kondisi anomali, bentuk kepala kecil dan otak tidak bisa berkembang baik.
diperbarui 30 Jan 2016, 17:38 WIBVirus ini menyebabkan bayi lahir dengan kondisi anomali, bentuk kepala kecil dan otak tidak bisa berkembang baik.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Grup Euro 2024: Siapa Lolos ke Babak 16 Besar?
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal, Hasil, dan Klasemen PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Lolos ke Final Four?
HEADLINE: Euro 2024 Jadi Ajang Terakhir Cristiano Ronaldo, Kans Cetak Rekor dan Ukir Sejarah?
Legenda Drama Tari Batu Cino, Kisahkan Romansa Jaka dan Hasnah dalam Gerakan Tubuh
Langkah Pemerintah Atasi Darurat Judi Online
Depan DPR, Kejagung Sebut Kekurangan Anggaran untuk 2025
Respons Anies Baswedan Disebut Turun Level Jika Maju Pilkada Usai Berkontestasi di Pilpres
Pakar: Polri Tak Boleh Lepas Tangan Kasus Polwan Bakar Suami karena Judi Online, Bisa Pengaruhi Kualitas Layanan
Bareskrim Polri Sarankan Staf Hasto Kristiyanto Lakukan Praperadilan Terlebih Dahulu
Vonis Ringan Pelaku Pembunuhan Bocah SMP di Garut, Keluarga Korban Meradang
AC Milan Resmi Perkenalkan Pelatih Baru Pengganti Stefano Pioli
