Liputan6.com, Klaten - Setelah dilakukan uji laboratorium di Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Yogyakarta, sampel yang diambil dari Koperasi Unit Desa (KUD) pengolahan susu Karangnongko, Klaten, Jawa Tengah yang sebelumnya diduga dicampur dengan bahan berbahaya dipastikan tidak mengandung zat berbahaya.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Rabu (27/5/2015), sampel susu tersebut diambil polisi saat dilakukan penggerebekan pada Jumat 23 Mei lalu di sebuah gudang.
Sebagai bukti kalau susu olahan KUD sudah aman, polisi menyempatkan minum susu bersama pengurus KUD.
Satreskrim Polres Klaten, Jawa Tengah sebelumnya menggerebek gudang pengolahan susu di KUD Karangnongko, Klaten. Dalam penggerebekan itu, polisi menemukan pewarna tekstil atau metillin blue yang berbahaya. Bahan itu hanya digunakan sebagai bahan penguji kualitas susu dan tidak digunakan sebagai bahan campuran. (Dan/Ali)
Advertisement
