Liputan6.com, Jakarta - Sirene ambulans mengiringi perjalanan keluarga mengantar jenazah Rani Safitri yang tewas dalam mobil bersama dua saudara lainnya, untuk dimakamkan. Jenazah bocah berusia 5 tahun ini dibawa dari rumah duka di Jalan Pergudangan, Muara Karang, Penjaringan, Jakarta Utara menuju TPU Tegal Alur, Jakarta Barat.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Sabtu (28/3/2015), sang ibu, Kamila, memilih tidak ikut mengantar jenazah putrinya. Namun ia meratap di pintu rumahnya.
Ayah Rani, Daryono Danang tak kuasa menahan air mata saat mengazankan jenazah putri tercintanya di dalam liang kubur. Di Tempat Pemakaman Umum Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat itulah jenazah Rani Safitri yang masih berusia 5 tahun dimakamkan.
Bocah periang ini tewas justru saat tengah bermain dengan teman-temannya. Kemarin, Rani dan dua temannya, Hana dan Naifah, ditemukan tewas di dalam sedan rusak yang berada di sebuah lapangan tak jauh dari rumahnya.
Advertisement
Ketiga bocah ini ditemukan dalam kondisi tubuh lemas, diduga akibat dehidrasi serta kehabisan oksigen. (Dan/Ans)
