Liputan6.com, Seoul Super Junior merupakan boy band asuhan SM Entertainment yang terbentuk 2005 silam. Super Junior kini dianggap sebagai Raja K-Pop karena popularitasnya yang mendunia, dengan penggemar setia yang disebut ELF tersebar di beberapa negara.
Namun sebelum mendapatkan kejayaan, Super Junior rupanya sempat menjadi anak tiri di agensi yang mengasuhnya. Semua itu terjadi saat Super Junior di awal debutnya. Saat tampil di acara Gayo Dajon 2011 silam, Super Junior masih menapaki kariernya di dunia hiburan. Dengan percaya diri, Super Junior tampil di acara itu.
Mengingat pentingnya penampilan Super Junior, sudah menjadi tugas dari agensi yang mengumumkan kepada penggemar datang dan berkumpul di acara itu. Sayangnya, SM Entertainment tak melakukan itu. Akibatnya, hanya beberapa penggemar saja yang hadir, dilansir dari TopStarNews, Selasa (24/3/2015).
"Sungguh, ini tak menyenangkan. Bukankan seharusnya pengumuman dibuat? Saya sungguh meminta maaf," ujar Leeteuk mewakili Super Junior saat berbicara di depan penggemar, diwartakan Koreaboo.
Advertisement
"Saya sungguh minta maaf ELF. Kalian lihat. tak ada group idol yang bekerja keras seperti kami. Selain itu, tak ada boy band lain yang juga patut dikasihani selain kami," tambah Siwon.
Ternyata perhatian SM Entertainment juga masih seadanya kepada Super Junior. Hal itu terjadi hingga saat ini. Album terbaru Donghae dan Eunhyuk rilis 23 Maret 2015, menjadi salah satu buktinya. Tak ada yang mengetahui jika album sub-unit Super Junior, D&E telah keluar, termasuk artisnya sendiri.
"Hah? Jadi album itu sudah keluar!!! Kapan itu terjadi? Jangan lupa mendengarkan semua lagunya ya!" tulis Eunhyuk melalui akun media sosial miliknya.
