Liputan6.com, Xinjiang - Sebuah ledakan terjadi di wilayah barat China, Xinjiang pada Kami pagi. Namun korban tewas dan luka dari ledakan tersebut belum diketahui.
"Bahan peledak dilemparkan dari dua kendaraan," demikian ditulis kantor berita resmi China, Xinhua yang dikutip dari Reuters, Kamis (22/5/2014).
Advertisement
Menurut pemberitaan media setempat dari keterangan saksi mata, ledakan bermula saat kendaraan menabrak para pembeli di sebuah pasar terbuka di kota Urumqi. Ketika itu Kamis pagi sekitar pukul 07.50 pagi. Lalu bahan peledak terlempar keluar dari kendaraan, dan salah satu kendaraan meledak.
Seorang pemilik kios di pasar itu mengatakan, ia mendengar suara ledakan bertubi-tubi.
Pemerintah China telah menyalahkan serangkaian serangan kekerasan dalam beberapa bulan terakhir, dilakukan oleh separatis militan dari Xinjiang. Yang merupakan rumah masyarakat etnis Uighur.
Dilansir dari BBC yang mengutip Twitter China, Weibo, serangan itu terjadi di salah satu ujung jalan pasar yang sibuk. Di kawasan yang penuh dengan kios yang menjual sayuran.
Dari salah satu foto pengguna Weibo, terlihat api berkobar di lokasi itu. Dan tiga mobil pemadam kebakaran sedang dikerahkan untuk memadamkan api. (Ein)
