Potret Bali Usai Digoyang Gempa

Potret Bali Usai Digoyang Gempa

Kerusakan akibat gempa masih terlihat jelas di kawasan Busungbiu, Buleleng, Bali. Salah satunya seperti rumah yang dihuni oleh Wayan Ritawan.

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Kamis (18/7/2019), akibat guncangan gempa pada Selasa pagi kemarin, tembok bagian belakang dan atap rumahnya ambruk.

Namun, saat kejadian pemilik rumah yang bekerja sebagai buruh bangunan dan keluarganya tidak berada di dalam rumah.

Berdasarkan pantauan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng, dampak gempa cukup parah ada di kawasan Busungbiu dan Desa Depeha Kubutambahan.

Tak hanya di Kabupaten Buleleng, Kabupaten Jembrana juga terdampak gempa. Salah satunya merusak sejumlah sekolah. Saat kejadian para siswa dan guru tengah beraktivitas di luar ruangan. Dilaporkan dua murid pingsan dan mengalami luka ringan.

Gempa bumi yang berpusat di Nusa Dua, Bali, dengan kedalaman 68 kilometer itu bahkan terasa hingga Banyuwangi, Jawa Timur. Setidaknya, 22 bangunan yang rusak berat. Salah satunya adalah Masjid Nurul Islam di Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran.

Agar tidak membahayakan warga yang melintas, bangunan masjid yang kerusakannya mencapai 90 persen akibat gempa dirobohkan. Semenatara itu, warga yang dibantu petugas dari TNI, Polri, BPBD, dan relawan juga masih terus membersihkan dampak gempa.

Ada pun bantuan sembako dari pihak BPBD Banyuwangi dan instansi terkait sudah mulai didistribusikan kepada warga yang membuthkan. (Rio Audhitama Sihombing)

Ringkasan

Oleh Rio Audhitama Sihombing pada 18 July 2019, 13:20 WIB

Video Terkait

Spotlights