Sukses

Tak Hanya Smartphone, Malware Juga Serang Mesin ATM!

Sejumlah kasus seperti ini ditemukan pada penghujung tahun 2013 dan seluruhnya terjadi di wilayah Eropa.

Para pelaku cybercrime tampaknya semakin menggila. Seiring dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi, para pelaku kejahatan cyber juga dilaporkan semakin lihai dalam menjalankan aksi kriminalnya.

Setelah di sepanjang tahun 2013 kemarin mereka gencar melakukan serangan kepada para pengguna perangkat mobile melalui jaringan internet dan aplikasi palsu. Belakangan menurut yang dilaporkan laman BBC, Kamis (2/1/2014), sindikat cybercrime kini telah memiliki jenis malware baru yang mampu menyerang langsung ke dalam sistem mesin Automatic Teller Machine (ATM).

Malware jenis ini dijelaskan dapat langsung 'ditularkan' ke mesin ATM via konektivitas port USB. Dengan malware ini pelaku bisa menguras seluruh isi uang di dalam ATM tanpa terdeteksi oleh program keamanan yang dimiliki sebuah bank.

Sejumlah kasus seperti ini ditemukan pada penghujung tahun 2013 dan seluruhnya terjadi di wilayah Eropa. Sejauh ini belum ditemukan kasus serupa di luar wilayah Eropa.

Sebelum melakukan 'serangan' frontal pada mesin ATM, di tahun 2013 kemarin para pelaku cybercrime juga gencar menyasar transaksi perbankan online pengguna perangkat mobile. Terdapat sejumlah jenis malware yang dikenal dengan sebutan 'Zeus' ataupun 'Spveng' yang menjadi momok dunia perbankan.

Malware jenis ini akan mengintai transaksi perbankan online, lalu secara diam-diam mencuri data-data penting seperti user name dan password pengguna. (dhi)

Baca juga:
4 Malware Jahat Yang Menghantui Android Sepanjang 2013
Apa Aplikasi Antivirus Yang Bagus Untuk Ponsel Android?
Waspadalah, Sepanjang 2013 Lahir 10 Juta Malware Baru

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.